News  

Istana Anggarkan Rp.7,9 Miliar Untuk Beli 4 Mobil Dinas Baru

Istana Kepresidenan Jakarta menganggarkan pengadaan kendaraan roda empat senilai Rp 7,9 miliar pada tahun 2022.

Anggaran pengadaan mobil baru ini diunggah dalam laman Layanan Pengadaan Secara Elektronik (LPSE) Kementerian Keuangan senilai Rp. 7,998.100.000 untuk membeli mobil dinas baru, yang masuk dalam APBN 2022.

Lantas, apa jenis mobil dinas baru untuk Istana Kepresidenan tahun ini?
Kepala Sekretariat Presiden Heru Budi Hartono menjelaskan, pihaknya akan membeli empat mobil baru. Nantinya, mobil-mobil ini akan digunakan untuk menyambut para tamu-tamu negara.

“Jadi cuma beli 4 [mobil], enggak 36 [mobil], diganti. Hanya punya anggaran beli 4. Untuk tamu-tamu negara misalkan tamu misalnya Jepang, Malaysia,” kata Heru kepada wartawan, Selasa (8/2)

Ia enggan membeberkan merek mobil tersebut. Namun, Heru hanya menyebutkan jenis mobil tersebut. “Sport Utility Vehicle (SUV) dan commuter,” beber Heru.

Saat ditanya mengapa Istana tak menyewa mobil saja, Heru memiliki sederet alasan. Salah satunya adalah pelayanan yang tidak maksimal bagi tamu negara.

”Kadang-kadang kalau kita sewa kan waktunya mempet, terus pelayanan tidak maksimal. Terus kalau tamu negara itu harus benar-benar safety kan, harus diteliti,” tandas Heru.

Pengadaan mobil ini diketahui sudah direncanakan pemerintah sejak tahun 2018 lewat Biro Umum, Kementerian Sekretariat Negara dan Sekretariat Wakil Presiden. Beberapa unit kendaraan yang diadakan merupakan peremajaan kendaraan yang telah dihapus pada tahun 2021.

Awalnya, pihak Istana menganggarkan Rp 8.315.976.200 untuk membeli mobil dinas baru di APBN 2022. Namun, nominal tersebut telah terkoreksi final menjadi Rp 7.998.100.000.

Pemenang tender mobil dinas baru Istana Kepresidenan tahun ini adalah PT Satria Internusa Perkasa yang beralamat di Depok, Jawa Barat.

Tender ini diikuti oleh 36 peserta dan sudah dibuka sejak 17 Januari 2022. Sedangkan pemenang tender sudah menandatangani kontrak pada 4 Februari lalu. {kumparan}