Yeremia Rambitan Cedera saat On Fire, Herry IP Sangat Terpukul

Pebulu tangkis ganda putra Indonesia, Yeremia Erich Yoche Yacob Rambitan, tengah menjalani masa pemuiham setelah lutut kirinya cedera di perempatfinal Indonesia Open 2022.

Nasib nahas Yeremia pun menuai rasa prihatin dari Pelatih ganda putra Indonesia, Herry Iman Pierngadi (IP).

Herry Herry IP mengaku terpukul atas cedera yang dialami Yeremia. Dia menyayangkan momentum positif yang kini terputus karena cedera tersebut.

 

Pramudya Kusumawardana/Yeremia kalah 21-14, 12-21, 20-22 dari wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wooi Yik. Akibat kekalahan tersebut, Pramudya/Yeremia gagal melaju ke semifinal Indonesia Open 2022.

Padahal, jika Yeremia tidak cedera, kemenangan hampir pasti menjadi milik pasangan berjuluk Prayer itu.

Sayang, jelang akhir game ketiga, Yeremia mengalami cedera usia melakukan pendaratan yang tidak sempurna. Alhasil, dia terjatuh kesakitan sambil memegangi lututnya.

Tim medis pun langsung memberikan pertolongan pertama kepada Yeremia. Pertandingan sempat dihentikan beberapa saat, tetapi kembali dilanjutkan karena Yeremia memaksakan diri untuk bermain.

Seusai pertandingan, Yeremia kembali mendapatkan perawatan. Tim dokter PBSI pun memperkiraka proses pemulihan bakal memakan waktu 3 hingga 6 bulan.

Kondisi ini membuat Herry IP sangat terpukul. Apalagi, Herry IP pernah merasakan cedera serupa sehingga membuatnya makin sedih.

“Saya pernah ngerasain, apa yang dirasakan Yere. Kalau sedih, ya, iya. Saya terpukul juga kalau Pram/Yere lagi on-fire dan lagi enak-enaknya,” kata Herry IP saat dihubungi MNC Portal Indonesia (MPI), Jumat (24/6/2022).

Padahal, Herry IP cukup optimistis dengan peluang Pramudya/Yeremia di Indonesia Open 2022. Bahkan, Herry IP tak menutup kemungkinan anak asuhnya tersebut bisa menjadi juara.

“Kemungkinan kalau enggak ada itu, kan, persentase menangnya adalah. Peluang menang itu agak besar. Kalau menang itu, kan, semifinal. Kalau enggak cedera, harapannya ada,” pungkasnya.(Sumber)