Partai Golkar terus menunjukkan komitmen selalu berpihak secara nyata bagi perjuangan perempuan. Hal ini di wujudkan Pimpinan Daerah Kesatuan Perempuan Partai Golkar (PD KPPG) Provinsi Kalimantan Selatan dengan mengundang seluruh Calon legislatif (Caleg) Perempuan (DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/kota) dalam rangka Pembekalan Caleg Perempuan 2019-2024 Se-kalimantan Selatan. Selasa( 20/11/2018).
Pembekalan Caleg Perempuan Partai Golkar diselenggarakan di Aula DPD I Partai Golkar Provinsi Kalimantan Selatan (Kalsel).
Ketua Harian DPD I Partai Golkar Kalsel, Supian HK. SH membuka acara secara resmi dilanjutkan materi Agenda bahasan, “Meningkatkan Keterpilihan Caleg Perempuan Dalam Pemilu Legislatif 2019”. Di bahas juga Strategi waktu, Strategi kampanye, Pembahasan Peraturan kampanye dari Bawaslu dan KPU.
Turut hadir dalam acara Pembekalan Caleg Perempuan Partai Golkar, Sekretaris, Bendahara DPD I Partai Golkar, Ketua PD KPPG Hj. Dewi Damayanti Said, SE, MM, Ketua Korbid Organisasi dan Politik PP KPPG Mirza Prameswari Saifuddin, serta seluruh Caleg Perempuan DPR RI, DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/kota se provinsi Kalimantan Selatan.
Mirza Prameswari Saifuddin menuturkan, Dirinya menyambut positif dan memberikan apresiasi Pembekalan Caleg Perempuan Partai Golkar se Kalsel, Afirmasi yang telah digelorakan segenap perempuan Indonesia yang kini makin mendorong peran perempuan di ranah publik lebih masif dan substantif.
“Keterwakilan perempuan di Parlemen meningkat mendekati afirmasi 30%. Caleg Perempuan, terutama yang baru, paham tugas dan fungsi anggota parlemen. Sehingga sebagai perpanjangan tangan mengedukasi masyarakat,” ujarnya.
Meski dia juga mengakui fakta keterbatasan infrastruktur perempuan, kendala regulasi, stigma, dan norma bukan saja telah menurunkan minat perempuan untuk berkecimpung di dunia politik praktis namun lebih jauh seringkali juga menjadi faktor utama yang menyebabkan belum optimalnya peran perempuan sebagai penentu kebijakan.
“Karena perempuan adalah ibu bangsa, sebagai tulang punggung negara, maka kita berkeyakinan bahwa perempuan memegang kunci dalam pembangunan bangsa dan negara serta generasi penerus yang merupakan spirit perjuangan yang harus terus dipelihara,” terang Mirza.
Mirza mengajak seluruh caleg perempuan Golkar segera turun ke bawah (Turba) ke masyarakat akar rumput guna mengimplementasikan doktrin Karya Kekaryaan dalam meraih simpati dan elektoral masyarakat seluas-luasnya, yang selalu bersama rakyat mendedikasikan karya nyata dalam mengisi pembangunan.
“Hal Ini karena komitmennya yang telah mentasbihkan diri sebagai: Suara Rakyat, Suara Golkar,” jelasnya.
Menurut Mirza, Acara pembekalan caleg perempuan secara khusus kali ini menunjukkan dalam pemilu, perempuan bukan sekadar objek pelengkap, tetapi perempuan berperan sebagai penentu utama.
“Komitmen parpol bernomor urut 4 pada kontestasi Pemilu 2019, 30 % Afirmasi perempuan bukan hanya dalam DCT tapi justru keterwakilan dalam parlemen,” harapnya.
Terakhir di katakan Mirza, Kegiatan acara ini sangat bermanfaat. Karena hadir juga caleg tingkat kabupaten/ kota yang sangat dekat ke masyarakat. Partai mengajak semua Caleg untuk memahami kondisi masing-masing Dapil.
“Otomatis ketika sosialisasi dapat sekaligus mengedukasi dan mengetahui suara akar rumput,” pungkasnya.
