News  

Kampung Susun Kunir Senilai Rp.13,1 Miliar Bakal Tampung Puluhan Keluarga Korban Gusuran Ahok

Kampung Susun Kunir telah diresmikan oleh Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan. Kepala Dinas Perumahan Rakyat dan Kawasan Permukiman (DPRKP) DKI Jakarta Sarjoko mengatakan pembangunan kampung susun ini menelan anggaran Rp 13,1 miliar.

“Untuk anggarannya kurang lebih sekitar Rp 13,1 miliar,” kata Sarjoko kepada wartawan, di Kampung Susun Kunir, Sabtu (10/9/2022).

Kampung susun seluas 36 meter persegi ini terdiri dari empat lantai dan satu lantai semi basement. Lebih rinci, Kampung Susun Kunir juga dilengkapi dengan satu unit hunian khusus penyandang disabilitas di lantai dasar.

 

Pantauan detikcom di lokasi, Sabtu (10/8/2022), hunian khusus penyandang disabilitas ini berada di lantai dasar Kampung Susun Kunir. Terdapat perbedaan yang mencolok pada fasilitas kamar mandinya yang dilengkapi dengan pegangan, kloset duduk, dan lebih luas dari unit lainnya.

Tampak sekitar tiga buah fire sprinkler pada tiap unit hunian. Tak hanya itu, tampak pula detektor asap dalam unit kampung susun itu.

“Kampung Susun Kunir dibangun dengan luas unit hunian 36 meter persegi, terdiri dari kamar tidur, ruang keluarga, dapur, kamar mandi, dan balkon,” ujar dia.

Selain disebut memiliki kualitas fisik bangunan yang baik, kampung susun ini didukung oleh sarana dan prasarana hunian yang lengkap, seperti ruang usaha warga yang dikelola koperasi, ruang serbaguna, situs arkeologi, hingga Galeri Kunir sebagai sarana pelestarian budaya.

Sebelumnya diketahui, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan meresmikan Kampung Susun Kunir di Tamansari, Jakarta Barat. Rusun ini bakal ditempati 33 keluarga warga Kampung Kunir, yang digusur pada 2015 saat Gubernur DKI Jakarta dijabat Basuki Tjahaja Purnama atau Ahok.

“Dengan mengucap bismillahirrahmanirrahim, pada hari ini, Sabtu, 10 September 2022, Kampung Susun Kunir secara resmi dipergunakan,” kata Anies di Tamansari.

Anies menyebut Kampung Susun Kunir memiliki keunikan dibanding rusun lainnya. Dia mengatakan kampung susun ini dibangun di kawasan Kota Tua yang penuh sejarah.

(Sumber)