Media sosial dihebohkan dengan adanya kabar ancaman bom di lokasi konser NCT 127 di ICE BSD, Tangerang. Surat ancaman itu diunggah seseorang pemilik akun Twitter @RYUCHALIS. Dalam unggahannya, terdapat empat foto surat ancaman dan denah yang diduga menjadi lokasi eksekusi bom dilakukan.
Meski ada ancaman bom, nyatanya tak menyurutkan antusias para NCTzen—sebutan untuk penggemar NCT127— untuk tetap bisa melihat idolanya. Mereka tetap mendatangi lokasi konser.
Salah satu NCTzen dari Bandung, Nabila Putri (23), mengaku awalnya ia sempat panik saat mendengar kabar terkait ancaman tersebut. Namun, setelah mendapat kabar bahwa sudah ada penjagaan khusus dari pihak kepolisan ia pun mengaku lebih tenang.
“Pertamanya agak khawatir, tapi aku coba cari tahu dulu kan dan ternyata itu asalnya adalah dari tweet annonymous, dari akun twitter yang bahkan nggak tahu dia siapa kan, dan dia ngirim ke bistxq gitu kan, yaudah setelah aku tahu asalnya juga nggak jelas tapi dari pihak promotornya juga langsung cepat dan sudah nelepon polisi sudah kerja sama sama polisi dan lain-lain dan ada hasilnya juga,” kata Nabila kepada kumparan saat ditemui di ICE BSD, Tangerang, Jumat (4/11).
Senada dengan Nabila, NCTzen asal Cikarang, Nia (23), mengaku awalnya sempat takut ketika mendengar kabar adanya teror bom. Tapi, setelah mendengar pihak kepolisian sudah mensterilkan lokasi acara ia pun sudah tak khawatir kembali.
“Was-was sih cuma tadi udah ada konfirmasi udah di-swipe semuanya terus gaada, Alhamdulillah. Udah dikonfirmasi sama polisinya. Tadi ada anjing pelacak juga, udah diturunin juga sama personelnya buat nge-swipe semua areanya. Udah clear,” kata Nia.
Dari pantauan kumparan, Jumat (4/1), lokasi tempat konser NCT127 terlihat normal, tidak ada penjagaan khusus. Berdasarkan informasi yang diterima kumparan Tim Gegana Brimob sedang melakukan penyisiran di area basement.
Saat ini polisi juga tengah mendalami kasus dugaan ancaman teror bom melalui media sosial dalam konser NCT 127 di ICE BSD, Tangerang Selatan. Pengunggah ancaman itu pun kini tengah dicari polisi.
Sebelumnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan mengatakan, tim Jibom Brimob Polri sudah menyisir lokasi sebagai tindak lanjut dari laporan adanya ancaman bom. Dari hasil penyisiran belum ditemukan adanya benda mencurigakan.
“Polres Tangerang Selatan sudah melakukan pengecekan di lokasi dengan menurunkan anjing pelacak yang berkemampuan mendeteksi ancaman bom, alat peledak memang sementara tidak ditemukan hal yang mencurigakan,” ujar Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Endra Zulpan kepada wartawan, Jumat (4/11).(Sumber)
