Fitur Komunitas secara resmi meluncur ke pengguna WhatsApp di Indonesia pada Kamis (10/11) kemarin. Namun tak seperti fitur grup yang sudah ada, komunitas hadir dengan beberapa perbedaan signifikan.
Sesuai namanya, fitur Komunitas memungkinkan pengguna untuk menggabungkan grup-grup terpisah di bawah satu payung sesuai dengan fungsinya. Jangkauan fitur komunitas lebih besar dari fitur grup WhatsApp.
Sebagai contoh, Komunitas satu sekolah. Di dalamnya terdiri dari grup per kelas-kelas. Kelas di sekolah ini dapat terhubung dengan mudah. Atau contoh lain: Komunitas kantor yang di dalamnya terdiri dari grup-grup kantor berdasarkan hobi karyawan seperti futsal, badminton, dan lain-lain.
Dengan Komunitas, kami memiliki tujuan untuk meningkatkan standar tentang cara organisasi berkomunikasi dengan tingkat privasi dan keamanan yang tidak akan ditemukan di platform lain.
– WhatsApp –
Dan sama seperti fitur grup, fitur Komunitas juga memiliki admin. Admin punya kekuatan untuk menghapus obrolan atau media yang tidak pantas dibaca oleh anggota. Ia juga yang bakal bertugas untuk menerima permintaan untuk masuk ke grup tertentu dalam komunitas.
Tak perlu khawatir, fitur baru ini memberikan kesempatan bagi anggota yang ingin keluar dari komunitas tanpa ketahuan.
Dengan begitu, para anggota grup tidak akan tahu bahwa orang tersebut telah keluar dari komunitas, selain admin grup itu tentunya.
Dilengkapi fitur yang tak ada di grup WhatsApp
Meskipun bekerja mirip dengan grup, fitur Komunitas punya beberapa kelebihan yang tak ada di grup WhatsApp. Apa saja?
Reaksi
Reaksi emoji akan hadir di WhatsApp agar pengguna dapat menyuarakan pikiran dan perasaan mereka dengan cepat tanpa membanjiri kolom chat dengan pesan baru.
Admin bisa menghapus pesan
Admin grup akan dapat menghapus pesan yang tidak pantas atau bermasalah yang dikirim oleh anggota grup.
Berbagi File
Pengguna dapat mengirim file berukuran hingga 2 GB sehingga sehingga dapat dengan mudah berkolaborasi dalam berbagai pekerjaan.
Panggilan Suara dengan Lebih Banyak Peserta
WhatsApp call atau panggilan suara di komunitas bisa dilakukan dengan sekali ketukan, dan menampung hingga 32 peserta dalam sekali telepon.
Desain baru akan dihadirkan pada fitur ini untuk makin meningkatkan pengalaman pengguna di saat berkomunikasi secara langsung lebih menjadi pilihan daripada chat.
WhatsApp juga membawa tiga fitur menarik lainnya, yakni kemampuan untuk membuat polling dalam chat, panggilan video hingga 32 orang, dan grup beranggotakan maksimum 1.024 pengguna.(Sumber)
