Kegiatan Pendidikan Politik Bidang Media dan Penggalangan Opini (MPO) DPP Partai Golkar baru saja usai pada malam tadi. Acara yang mengundang seluruh MPO tingkat provinsi ini menyisakan berbagai kesan untuk para peserta yang mengikuti pelatihan.
Salah satunya Lucky Mangkey, Ketua Bidang MPO DPD 1 Golkar Sulut ini mengapresiasi kegiatan pendidikan politik MPO DPP Partai Golkar. Ia mengaku mendapatkan banyak ilmu yang bermanfaat dan bisa diaplikasikan saat Pemilu 2024 di Sulawesi Utara.
“Acara ini sangat bagus dan menarik, namun di balik itu adalah konten dari acara ini adalah sebuah sarana edukasi yang baik bagi personal dan SDM Partai Golkar di bidang media. Kita dilatih untuk bertarung melalui perang udara, hal tersebut penting, karena di zaman digital ini telah terjadi perpindahan masif dari dunia nyata ke dunia maya,” ungkap Lucky Mangkey kepada redaksi Golkarpedia.com di sela acara pendidikan politik MPO DPP Partai Golkar.
Lebih lanjut, Ketua Ikatan Ahli Informatika Indonesia Wilayah Sulawesi Utara ini menjelaskan bahwa perang udara di dunia digital sangat penting keberadaannya mengingat pengguna internet Indonesia yang sangat besar.
“Di Indonesia, dari 270 juta jiwa ada 70% orang yang aktif menggunakan internet, dan satu orang itu memiliki dua gadget jadi jumlah perangkat terhubung sudah lebih dari jumlah penduduk. Ini adalah potensi, dan Golkar mengambil ini lebih dahulu dari partai lain, membentuk suatu kelompok penggalangan opini yang formal. Kami dari daerah sangat merespon positif pertemuan ini, langkah yang bagus diambil oleh DPP,” papar Ketua Ormas MKGR DPD Sulut ini.
Disinggung mengenai bagaimana pendidikan politik MPO DPP Partai Golkar ini dapat diaplikasikan untuk pertarungan Pemilu 2024 di Sulut, Lucky Mangkey lantas memaparkan strategi MPO DPD I Golkar Sulut dalam melakukan penggalangan. Ia menyebut strategi ini sebagai 4 M.
“Sulawesi Utara kami tentunya membuat grand strategi. Ada 4 M yang kami terapkan. M pertama itu adalah Mass atau Massa. Jadi kita harus punya basis massa yang jelas. Minimal basis massa 30% dari target suara,” ungkap mantan Rektor Universitas Nusantara Manado ini.
“M kedua adalah metode. Metode ini harus tepat. Massa yang baik kalau tidak punya metode untuk menggalang, bisa juga lepas. M ketiga adalah media. Jadi kita sudah memiliki media sendiri, kita juga bekerjasama dengan media mainstream dan media lokal untuk mengamplifikasi pemberitaan tentang golkar,” sambung Lucky Mangkey dengan antusias.
M terakhir yang bakal menjadi senjata MPO DPD I Partai Golkar Sulut adalah money atau uang. Memang uang bukan segalanya, tapi segalanya butuh uang. “Jauh-jauh hari menuju Pemilu 2024, kita sudah menyiapkan betul 4 M ini untuk bertarung. Jadi 4 M bukan 4 miliar ya, tapi itu tadi Massa, Metode, Media dan Money atau uang!” pungkas Lucky Mangkey. {golkarpedia}
