Bakal calon presiden pada Pemilu 2024 adalah Ganjar Pranowo dari PDIP, kemudian Anies Baswedan dari Partai NasDem, PKS dan Demokrat. Kemudian ada pula Prabowo Subianto dari Partai Gerindra menjadi calon terkuat menurut survei.
Ganjar ditetapkan sebagai calon presiden yang diusung PDIP pada Jumat (21/4/2023) oleh ketua Umum PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri.
Sementara Anies telah dideklarasikan sebagai bakal calon presiden oleh tiga partai koalisi sekaligus, yakni Partai NasDem, Partai Demokrat dan PKS. Sedangkan Prabowo ditetapkan sebagai bakal calon presiden oleh Partai Gerindra.
Berkenaan dengan hal itu, menarik membahas harta kekayaan ketiga bakal capres 2024 tersebut.
Berikut rincian harta kekayaan Anies, Prabowo dan Ganjar melansir dari Laporan Harta Kekayaan Penyelenggara Negara (LHKPN) ke Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).
Harta Kekayaan Anies Baswedan
Anies Rasyid Baswedan memiliki harta kekayaan berupa tanah dan bangunan senilai Rp14.715.962.000 atau Rp14 miliar. Tanah dan bangunan itu tersebar di Jakarta Selatan, Sleman dan Ponorogo.
Aset tanah dan bangunan milik mantan Gubernur DKI Jakarta ini berasal dari hasil sendiri, warisan, dan hibah dengan akta.
Anies juga melaporkan harta kekayaan berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp550.000.000 atau Rp550 juta. Harta tersebut berasal dari hasil sendiri dan hibah tanpa akta.
Sementara harta bergerak lainnya milik Anies senilai Rp1.367.366.531 atau Rp1 miliar. Harta lain berupa surat berharga senilai Rp61.070.000 atau Rp61 juta. Ditambah harta berupa kas dan setara kas senilai Rp1.208.221.107 atau Rp1 miliar.
Anies juga mencatat hutang senilai Rp7.606.761.819 atau Rp7 miliar. Dengan ini, total harta kekayaan Anies adalah Rp10.955.779.684 atau Rp10 miliar.
Harta Kekayaan Prabowo Subianto
Prabowo memiliki sederet tanah dan bangunan dengan nilai Rp275.320.450.000 atau Rp275 miliar. Tanah dan bangunan tersebut tersebar di Jakarta Selatan dan Bogor.
Menteri Pertahanan ini juga memiliki harta berupa alat transportasi dan mesin senilai Rp1.258.500.000 atau Rp1 miliar. Harta tersebut berasal dari hasil sendiri.
Tak hanya itu, Prabowo juga memiliki harta bergerak lain senilai Rp16.359.023.500 atau Rp16 miliar. Kemudian total Surat Berharga yang dimilikinya adalah Rp1.701.879.000.000 atau Rp 1 triliun.
Adapun harta berupa kas dan setara kas Prabowo senilai Rp2.522.545.835 atau Rp2,5 miliar. Kemudian harta lainnya senilai Rp2.040.478.722.760 atau Rp2 miliar.
Ketua Umum Partai Gerindra ini juga memiliki hutang senilai Rp8 miliar, sehingga total harta kekayaannya adalah Rp2.023.478.722.760 atau Rp2 triliun.
Harta Kekayaan Ganjar Pranowo
Ganjar memiliki harta berupa tanah dan bangunan dengan total nilai Rp2625.827.000 atau Rp2,62 miliar. Tanah dan bangunan itu tersebar di daerah Bogor, Purbalingga dan Sleman.
Gubernur Jawa Tengah ini juga memiliki harta kekayaan berupa alat transportasi dan mesin dengan Rp1.620.000.000 atau Rp1,6 miliar. Sumber dana harta kekayaan ini adalah hasil sendiri.
Selain itu, Ganjar juga memiliki harta kekayaan berupa harta bergerak lainnya senilai Rp705.681.750 atau Rp705 juta. Ditambah harta berupa kas dan setara kas sebesar Rp6.823.379.630 atau Rp6 miliar.
Dengan demikian, total harta kekayaan Ganjar sebesar Rp11.775.068.380 atau Rp11 miliar.(Sumber)
