Wakil Presiden Ma’ruf Amin mengomentari kontroversi salam Yahudi yang dilakukan di Pondok Pesantren Al-Zaytun, Kabupaten Indramayu, Jawa Barat.
Ma’ruf mengimbau umat Islam tetap tenang menghadapi isu-isu agama seperti ini, terlebih di tengah tahun politik.
“Kita memang mengharapkan jangan adalah ketegangan-ketegangan yang diakibatkan oleh isu-isu agama yang tidak lazim selama ini,” kata Ma’ruf di Ternate, Jumat (12/5).
Ma’ruf pun meminta Kemenag dan MUI membahas masalah ini supaya tidak menimbulkan kemarahan masyarakat.
“Oleh karena itu, saya minta Kementerian Agama dan Majelis Ulama Indonesia membahas masalah ini, supaya jangan sampai isu ini merebak, kemudian menjadi kemarahan dari masyarakat,” tegasnya.
Sebelumnya, beredar video petinggi Ponpes Al-Zaytun, Panji Gumilang, menyampaikan salam Yahudi dan menyanyikan ‘Havenu Shalom Aleichim’.(Sumber)
