PAN memberi sinyal Demokrat akan bergabung ke Koalisi Indonesia Maju (KIM) untuk mengusung Prabowo Subianto sebagai capres 2024. Waketum PAN Viva Yoga mengatakan KIM menunggu kabar baik dari Demokrat untuk bergabung.
“Untuk nama partai politik yang akan bergabung di KIM, silakan ditebak saja. Pasti tebakannya tidak sesulit mengisi teka-teki silang. Nanti ditunggu kabar baiknya,” kata Viva kepada wartawan, Jumat (15/9).
“Dalam hal ini, setelah Partai Demokrat keluar dari KPP, PAN berharap dan akan bergembira jika Partai Demokrat dapat bekerja sama atau bergabung di Koalisi Indonesia Maju (KIM),” sambungnya.
Menurut Viva, Demokrat akan lebih mudah bekerja sama dengan PAN dan Gerindra karena sudah sempat bersama pada Pilpres 2019 lalu.
“Alasannya, pertama, dari sisi platform partai relatif tidak berbeda sehingga akan memudahkan dalam mensinergikan kekuatan bersama. Apalagi PD, PAN, dan Gerindra di pilpres sebelumnya pernah dalam satu perjuangan di koalisi,” ucap politikus asal Lamongan, Jatim, ini.
Viva menuturkan bergabungnya Demokrat akan memperkuat basis dukungan Prabowo di berbagai daerah.
“Akan memperluas basis dukungan Pak Prabowo karena masing-masing memiliki basis konstituen sendiri sehingga jika bergabung akan menambah kekuatan dan memperbesar suara di pilpres,” tutup dia.
Saat ini, Prabowo diusung Gerindra, Golkar, PAN, PBB, dan Gelora, untuk maju sebagai capres. Sedangkan PKB memilih keluar dari KIM dan mendukung paslon Anies Baswedan dan Muhaimin Iskandar (Cak Imin) sebagai capres-cawapres.(Sumber)
