Rekrut Marc Marquez Untuk MotoGP 2024, Gresini Racing Tak Terima Dibilang Hoki Semata

Kepala Tim Gresini Ducati, Nadia Padovani, tak terima timnya dibilang hoki semata dalam merekrut Marc Marquez untuk MotoGP 2024. Dia menegaskan ada banyak alasan mengapa Marquez mau bergabung dengan Gresini, meski hanya tim satelit.

Padovani sadar ada banyak orang yang menilai Gresini hanya beruntung bisa mendapatkan Marc Marquez. Pasalnya, Marc Marquez diketahui hanya ingin pindah ke tim lain setelah Honda tak mampu bersaing lagi dalam beberapa musim terakhir.

Marc Marquez

Namun, Nadia Padovani menilai keberuntungan itu didapat karena timnya punya hasil kerja yang apik. Hasil itu sudah dibuktikan dalam beberapa musim terakhir di MotoGP.

“Ada orang yang bisa mengatakan bahwa kami beruntung (mendapat Marc), tapi bukan itu masalahnya. Anda juga harus mencari keberuntungan, dan jika Anda menunjukkan bahwa Anda tahu cara bekerja dengan baik, serius, Anda akan mendapatkan hasil,” ujar Padovani, dilansir dari Motosan, Rabu (18/10/2023).

“Kami adalah keluarga dan kami sangat memanjakan pembalap kami, profesionalisme juga ada dalam hal-hal kecil ini,” lanjutnya.

Padovani pun tak memungkiri bahwa keberadaan Alex Marquez di timnya mungkin berpengaruh dalam keputusan Marc Marquez untuk bergabung. Namun, dia memastikan bahwa dirinya tak mengutus sang adik untuk berbicara khusus agar merayu sang kakak merapat ke Gresini.

“Kami juga membuat beberapa keputusan yang tepat, seperti merekrut saudaranya, Álex. Namun saya ingin mengklarifikasi bahwa saya tidak akan pernah membiarkan diri saya memintanya berbicara dengan Marc, dengan cara yang paling mutlak,” jelas Padovani.

“Jelas bahwa ada hubungan langsung dengan Álex dan mungkin saja mereka membicarakannya di antara saudara laki-laki,” lanjut istri dari almarhum pendiri Gresini Racing, Fausto Gresini, itu.

Ya, setelah rumor berembus kencang selama beberapa pekan terakhir, akhirnya The Baby Alien -julukan Marc- secara resmi diumumkan pindah ke Gresini Ducati pekan lalu. Sesuai prediksi yang beredar, kepindahannya diungkap menjelang MotoGP Indonesia 2023 pada akhir pekan ini lalu.

Sebelumnya, Honda sudah lebih dulu mengumumkan bahwa juara MotoGP enam kali tersebut tidak akan lagi membalap untuk mereka mulai musim depan. Alhasil, mereka berpisah setelah 11 tahun mengukir kesuksesan bersama-sama.

Marc Marquez

Dengan begitu, Marc Marquez akan berduet dengan adiknya, Alex Marquez, yang sudah lebih dulu pindah ke Gresini musim ini dari LCR Honda. Bisa dibilang, ini menjadi skuad terbaik yang pernah dimiliki tim satelit Ducati itu selama berkompetisi di kelas utama sejak 1997.

Di Gresini, Marc Marquez tidak akan mengendarai spek motor baru pada tahun depan. Dia bakal mengendarai motor Desmosedici GP23 yang merupakan motor yang dipakai pembalap tim pabrikan Ducati pada tahun ini.

Meski begitu, kuda besi Ducati tersebut adalah salah satu yang tercepat di kelas utama saat ini. Padovani pun yakin juara MotoGP enam kali itu tak hanya melihat motor Desmosedici saja ketika hijrah ke Gresini. Menurutnya, kelengkapan timnya yang mampu bekerjasama untuk mendapat hasil baik di kelas utama menjadi alasan penting mengapa Marc mau bergabung.

“Menjadi baik secara psikologis dalam sebuah tim adalah hal yang penting, jadi jelas bahwa kami memiliki motor dari tahun sebelumnya, dan akan sama seperti tahun depan, namun kami sering berhasil memperoleh hasil yang sangat baik,” ujar wanita asal Italia itu.

“Motor bukan satu-satunya perlengkapan, kami memiliki tim profesional, mulai dari teknisi hingga mekanik. Dalam lingkungan seperti ini di mana rumor beredar dan jika sesuatu tidak berhasil, pembalap seperti Marc tidak akan datang kepada kami,” pungkasnya(Sumber)