PDIP Medan meminta kadernya, yang juga Wali Kota Medan Bobby Nasution, untuk segera mengembalikan KTA. Hal ini terkait sikap Bobby yang resmi mendeklarasikan dukungan untuk Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
“Dengan demikian (resmi deklarasi Prabowo-Gibran), paling lambat Kamis besok Pak Bobby harus betul-betul mengembalikan KTA,” kata Bendahara PDIP Medan, Boydo Panjaitan, kepada kumparan pada Rabu (8/11).
Boydo mengatakan, batas waktu yang diberikan itu sesuai dengan perintah DPP PDIP. PDIP sebelumnya memberikan Bobby waktu untuk berpikir untuk menentukan nasibnya selama 3 hari. Tetap berada di PDIP atau mengembalikan KTA bila tetap mendukung Prabowo-Gibran.
“Sesegera mungkin mengembalikan KTA dan membuat surat pengunduran diri ke DPC. Apalagi hari ini (deklarasi resmi), kalau bisa hari ini, ngapain ditahan-tahan lagi,” tegasnya.
Boydo menilai sikap Bobby tidak tegas. Sebab, menurutnya, bila Bobby ingin mendukung Prabowo-Gibran, sebaiknya mengundurkan diri terlebih dahulu.
“Apalagi hari ini deklarasi berarti harusnya kembalikan aja dulu kartunya. Buat saja dulu surat pengunduran dirinya, baru deklarasi,” jelasnya.
Bobby resmi dukung Prabowo-Gibran
Hari ini, Rabu (8/11), Bobby bersama relawan Barisan Pengusaha Pejuang yang diketuai oleh Bobby resmi mendeklarasikan dukungannya kepada pasangan Prabowo-Gibran di Pilpres 2024.
“Kami Barisan Pengusaha Pejuang dengan ini menyatakan mendukung memilih dan memenangkan pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo-Gibran untuk menjadi presiden wakil presiden tahun 2024-2029,” kata Bobby dalam acara bersama relawan Barisan Pengusaha Pejuang di Djakarta Theater, Jakarta Pusat.(Sumber)
