Keluarga Besar Polri Harus Bantu Bhayangkara FC Agar Tak Terdegradasi ke Liga 2

CEO Bhayangkara FC, Sumardji, berharap keluarga besar Polri bisa membantu untuk memberikan dukungan penuh kepada The Guardian agar tidak degradasi ke Liga 2 musim depan.

Dukungan itu sangat penting bagi Bhayangkara FC yang menyisahkan 10 pertandingan lagi di Liga 1 2023/2024.

Seperti diketahui, Bhayangkara FC saat ini masih duduk di posisi ke-18 klasemen sementara Liga 1 2023/2024.

Tim asuhan Mario Gomez itu baru mendapatkan 15 poin dari 24 pertandingan yang sudah dijalani.

Bhayangkara FC tertinggal 11 angka dari posisi aman yang saat ini ditempati Persita Tangerang.

Kepada awak media termasuk BolaSport.com, Sumardji mengatakan bahwa ia tidak ingin juara Liga 1 2017 itu turun kasta.

Kata Sumardji, Bhayangkara FC akan memakai Stadion PTIK, Melawai, Jakarta Selatan, sebagai kandang tim di sisa pertandingan Liga 1 2023/2024.

Ia berharap agar suporter bisa memenuhi Stadion PTIK untuk memberikan dukungan langsung.

“Jujur saya tidak menginginkan Bhayangkara FC degradasi.”

“Saya juga tentu berharap kepada keluarga besar Polri untuk mendoakan dan mendukung supaya Bhayangkara FC tidak turun ke Liga 2 musim depan,” kata Sumardji.

Bhayangkara FC merupakan klub yang dimiliki oleh Kepolisian Republik Indonesia.

Perjalanan Bhayangkara FC musim ini sangat berat karena masih berada di zona degradasi.

Sumardji awalnya sudah tidak lagi mengurusi Bhayangkara FC di awal musim Liga 1 2023/2024.

Namun, melihat kondisi Bhayangkara FC yang terus di papan bawah, hatinya gerah.

Manajer timnas Indonesia itu turun gunung untuk terus kembali mengurusi Bhayangkara FC.

Masuknya Sumardji membuat Bhayangkara FC mendatangkan banyak pemain baru di putaran kedua Liga 1 2023/2024, salah satunya Radja Nainggolan.

“Mau tidak mau, sisa 10 pertandingan ini harus saya dukung terus,” kata Sumardji.

Sumardji mengatakan bahwa ia akan memberikan yang terbaik untuk para pemain Bhayangkara FC.

Selain itu, ia lebih intens melakukan pembicaraan dengan Mario Gomez.

“Kenapa saya harus intens berbicara dengan pelatih dan pemain, ya karena ini tinggal 10 pertandingan lagi,” kata Sumardji.

Tercatat, Bhayangkara FC masih akan melawan PSS Sleman, Borneo FC, Madura United, Arema FC, Dewa United, Persib Bandung, Persik Kediri, Bali United, Barito Putera, dan Persis Solo.

Sumardji berharap Bhayangkara FC bisa mendapatkan poin dalam 10 pertandingan itu.

“Ini bukan hal yang mudah.”

“Situasi ini sulit bagi kami karena harus terus mendapatkan poin.”

“Dan ini menjadi tantangan buat saya,” kata Sumardji.(Sumber)