News  

Tiga Kandidat Bersaing Jadi Sekjen PSSI, Inilah Profil Mereka

profil kandidat Sekjen PSSI

RadarAktual.com – Persatuan Sepakbola Seluruh Indonesia (PSSI) saat ini sedang mencari calon Sekretaris Jenderal yang kosong pasca ditinggal oleh Ade Wellington. Calon Sekjen PSSI ini akhirnya mengerucut menjadi 3 kandidat dari 32 orang setelah diseleksi berbagai tes mulai psikotes, kesehatan, kompetensi teknis atau akademis, serta tes Leaderless Group Discussion (LGD).

Dikutip dari laman resmi PSSI, tiga kandidat Sekjen PSSI ini yakni Ratu Tisha Destria, Alief Syachviar, dan T Alvin Aprianto. Mereka bertiga selanjutnya akan dipilih sebagai sekjen dalam rapat pimpinan dan komite eksekutif (Exco) PSSI yang kemungkinan akan digelar setelah hari raya Idul Fitri.

Sekedar informasi, sebelumnya ada 32 orang yang mendaftar untuk mengisi kekosongan kursi Sekjen PSSI ini. Namun setelah dilakukan tes psikologi dan kesehatan, tinggal tersisa 5 orang saja yakni Ratu Tisha Destria, T. Alvin Papatria, Rudolf Paulus Yesayas, Alief Syachviar, dan Norman Tri Aprianto. . Selanjutnya, pada tes berikutnya, Paulus Yesayas, deputi Sekjen PSSI bidang hubungan luar negeri periode 2011-2013 dan Norman Tri Aprianto gagal melaju ke tahap berikutnya.

Berikut profil 3 kandidat Sekjen PSSI :

  • Alief Syachviar

Saat ini bekerja sebagai konsultan pemasaran PSS Sleman. Pengalamannya di sepak bola, dia pernah menjabat direktur pengembangan pemasaran dan bisnis Madura United FC dan menjadi anggota Badan Sepak Bola Rakyat Indonesia (BASRI).

  • T Alvin Papatria

Direktur dan konsultan BMI Consulting dan pernah menjabat sebagai direktur BCI Asia. Berdasarkan daftar identitas calon sekjen yang diterima dari PSSI, Alvin belum pernah menjalankan profesi yang berhubungan dengan sepak bola.

  • Ratu Tisha

Saat ini menjabat Direktur Kompetisi PT Liga Indonesia Baru dan pernah menduduki posisi Kepala Kompetisi PT Gelora Trisula Semesta yang menjalankan kompetisi Torabika Soccer Championship (TSC) dan Indonesia Soccer Championship (ISC) pada tahun 2016.