Raksasa teknologi yang berbasis di Amerika Serikat (AS), Amazon, dikabarkan tengah berdiskusi untuk berinvestasi di Gojek, berdasarkan laporan Bloomberg.
Amazon dilaporkan tertarik berpartisipasi dalam putaran pendanaan Seri F Gojek yang sedang berlangsung. Jika benar, langkah potensial itu dapat memperkuat kehadiran Amazon di Asia Tenggara. Amazon masuk ke pasar Asia Tenggara melalui layanan Amazon Prime Now pada tahun 2017.
“Langkah itu juga akan menjadi investasi Amazon paling terkenal di Indonesia, pasar e-commerce besar dan berada di lini depan di Asia Tenggara,” kata narasumber yang tak mau disebutkan identitasnya kepada Bloomberg.
Investasi Amazon di Gojek akan masuk ke dalam daftar panjang investasi perusahaan niaga-el di kawasan Asia Tenggara yang terus berlanjut.
Alibaba mengakuisisi Lazada yang berpusat di Singapura pada 2016 dan berinvestasi di dua unicorn Indonesia, Tokopedia dan Bukalapak. Sementara itu, Tencent jadi salah satu pendukung Sea Group, perusahaan induk dari Shopee.
Sebagai bagian dari putaran pendanaan Seri F yang tengah berlangsung, tahun ini Gojek telah menerima investasi dari Visa, Siam Commercial Bank Thailand, Mitsubishi Motors Corp, Mitsubishi Corp, dan Mitsubishi UFJ Lease & Finance Co. [republika]
