Crystal Palace memastikan satu tempat di babak semifinal Piala FA 2024/2025.
Tiket itu didapatkan setelah mereka mengalahkan tuan rumah Fulham 3-0 pada laga perempat final di Stadion Craven Cottage, Sabtu (29/3/2025) malam WIB.
Gol-gol kemenangan tim asuhan Oliver Glasner dicetak Eberechi Eze, Ismaila Sarr, serta pemain pinjaman dari Arsenal, Eddie Nketiah.
Dalam laga itu, tim tamu membuka skor mereka lewat gol yang dicetak Eberechi Eze saat pertandingan memasuki menit ke-34.
Eze mencatatkan namanya di papan skor dengan ekeskusi terukur usai memanfaatkan sodoran Tyrick Mitchell.
Hanya empat menit kemudian, tim tamu mencetak gol keduanya setelah Ismaila Saar juga menjebol gawang tuan rumah yang dijaga kiper asal Jerman Bernd Leno.
Sarr mencetak gol kedua timnya setelah memaksimalkan umpan Eberechi Eze dan skor 2-0 bertahan hingga turun minum.
Palace memperlebar keadaan memasuki menit ke-75. Pemain pengganti, Eddie Nketiah membawa tim tamu unggul 3-0 setelah memanfaatkan umpan pemain asal Jepang Daichi Kamada.
Tuan rumah berusaha keras untuk mencetak gol lewat Emile Smith Rowe, hingga Raul Jimenez. Namun, mereka gagal menembus rapatnya pertahanan Crystal Palace.
Skor 3-0 untuk Crystal Palace bertahan hingga pertandingan usai dan memastikan tempat pada semifinal Piala FA.
Perempat final Piala FA juga mempertemukan Brighton and Hove Albion melawan Nottingham Forest, Preston North End bertemu Aston Villa, serta Bournemouth menjamu Manchester City.
Ketiga pertandingan babak delapan besar Piala FA itu digelar Minggu (30/3/2025).
Pelatih Manchester City Pep Guardiola ingin memperpanjang rekor mencapai semifinal Piala FA tujuh kali beruntun ketika menghadapi Bournemouth di Stadion Vitality, Minggu (30/3/2025).
“Mencapai semifinal Piala FA untuk ketujuh kalinya berturut-turut, itulah targetnya. Setelah itu, kami mau lolos ke Liga Champions musim depan,” kata dia melansir ANTARA.
“Menang melawan Bournemouth, kemudian kami bersiap menghadapi Leicester City di liga (pada Kamis dini hari WIB-red),” tambahnya.
Manchester City mencapai semifinal keenam Piala FA berturut-turut pada musim 2023-2024. Saat itu, mereka bahkan mencapai final, fase di mana City dikalahkan Manchester United dengan skor 1-2.
“Kami menganggapnya serius seperti kami menjuarai Piala Liga empat kali berturut-turut (dari musim 2017-2018 sampai 2018-2019-red). Kami harus menganggap Piala FA serius. Mencoba mencapai Stadion Wembley (lokasi penyelenggaraan semifinal Piala FA-red) akan menyenangkan,” tutur Guardiola.
Dari tujuh tim lainnya di perempat final Piala FA 2024-2025, hanya ada tiga tim lain yang pernah mengangkat trofi juara yakni Nottingham Forest (tahun 1959), Aston Villa (1957), dan Preston North End (1938).
Manchester City sudah tujuh kali merengkuh titel kampiun turnamen tersebut dengan gelar terkini diraih pada musim 2022-2023.
Guardiola sendiri menilai pertandingan kontra Bournemouth di perempat final Piala FA 2024-2025 akan sulit lantaran sang lawan bertekad mencapai final pertama mereka sepanjang sejarah.
“Itu membuktikan betapa hebatnya mereka. Kita melihat penampilan mereka setiap minggu di Liga Inggris dan mereka membuktikannya lagi di Piala FA. Itu bagus,” tutur eks juru taktik Barcelona dan Bayern Muenchen itu.
Meski berada pada posisi kesepuluh di klasemen sementara Liga Inggris 2024-2025 dengan 44 poin, Bournemouth yang dijuluki “The Cherries” hanya berjarak empat poin dari City yang berada di posisi kelima.
Pada musim ini, Bournemouth yang dilatih Andoni Iraola memenangkan pertandingan pertama mereka kontra Manchester City di Liga Inggris dengan skor 2-1.(Sumber)
