Sentral Organisasi Karyawan Swadiri Indonesia (SOKSI) menggelar Munas XII di Hotel Bidakara, 20 Mei 2025. Selain untuk memperingati HUT ke-65, Munas juga menjadi ajang silaturahmi para kader SOKSI.
Selain menjadi ajang silaturahmi dengan agenda mereformulasikan kembali struktur kepengurusan serta berbagai perangkat organisasi, Munas XII SOKSI menjadi sarana penegasan soliditas organisasi.
Dalam pidato kebangsaan yang disampaikan, Ketua Umum Depinas SOKSI Ahmadi Noor Supit menyoroti banyaknya kehadiran senior Partai Golkar yang hadir di lokasi acara, antara lain Aburizal Bakrie, Theo Sambuaga, Agung Laksono, Oetojo Oesman, Bomer Pasaribu, Thomas Suyatno dan lainnya.
Menurut Ahmadi Noor Supit, kehadiran para senior merupakan bukti kerinduan mereka terhadap kembalinya kejayaan SOKSI. Apalagi Munas SOKSI hari ini menjadi penegas tak ada dualisme organisasi di tubuh SOKSI.
“Ini tidak terlepas dari saudara Ketum Partai Golkar, Bahlil Lahadalia yang tidak ingin lagi melihat Partai Golkar tercerai berai. Karena keinginan Partai Golkar menambah kursi tidak mungkin dilakukan kalau tidak secara bersama-sama. Itu diprakarsai oleh seorang yang berusia muda, pemimpin Partai Golkar,” tutur Ahmadi Noor Supit dalam sambutannya sebagaimana dikutip Golkarpedia.
Tak hanya pada para senior, rasa bangga turut dihaturkan Ahmadi Noor Supit kepada para junior dan anak muda yang telah berhasil menyelenggarakan acara ini dengan sangat baik. Peran anak muda lah yang membuat acara Munas SOKSI begitu meriah.
“Acara ini didesain sepenuhnya oleh anak-anak muda. Hasilnya luar biasa. Semua ruangan di tempat ini difungsikan, saya sebagai ketua umum merasa bangga. Jadi pekerjaan anak muda itu hebat,” ucap Supit.
Pujian Supit kepada anak muda di SOKSI seolah menjadi pengantar untuk dirinya berpamitan. Sebagaimana diketahui, dengan digelarnya Munas XII SOKSI dengan salah satu agenda memilih ketua umum baru, Supit akan demisioner sebagai Ketua Umum Depinas SOKSI. Ia pun dengan penuh ketulusan menyatakan akan memberikan tampuk kepemimpinan SOKSI kepada generasi muda.
“Dalam kesempatan yang berbahagia ini juga saya mohon diri. Karena SOKSI periode 2025-2030 harus dipimpin anak muda. Supaya gerakannya cepat, supaya mengikuti gerakan Ketua Umum DPP Partai Golkar. Saya kira sudah saatnya kita berikan kepercayaan kepada generasi muda. Karena masa depan milik mereka,” pungkas Ahmadi Noor Supit. {Golkarpedia}