News  

Wabah Corona, Minimarket dan Toko Sembako Jadi Target Perampokan

Polda Metro Jaya menyebut ada pergeseran modus operasi tindak pidana perampokan di wilayah hukumnya saat wabah virus corona atau covid-19 merebak.

Para pelaku perampokan kini mengincar minimarket atau toko yang menjual kebutuhan pokok sebagai sasarannya.

Sebagai salah satu contohnya belum lama ini terjadi dua aksi perampokan di minimarket di Jalan Masjid Al Wustho, Duren Sawit, Jakarta Timur, yang salah satu perampoknya terpaksa ditembak mati karena melawan.

“Memang betul ada pergeseran, ada kegiatan-kegiatan seperti curat (pencurian dengan pemberatan) termasuk di dalamnya beberapa minimarket yang dijadikan sasaran.”

“Karena sekarang rumah kan sudah agak jarang, pergeseran-pergeseran itu ada,” ucap Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Metro Jaya, Komisaris Besar Polisi Yusri Yunus, di Markas Polda Metro Jaya, Senin 20 April 2020.

Namun, warga diminta tidak perlu khawatir karena Polda Metro Jaya telah memetakan daerah rawan di wilayah hukumnya. Kemudian, pihaknya juga menggelar patroli rutin yang ditingkatkan guna mencegah terjadinya kejahatan apapun jenisnya selama wabah corona merebak.

Dia menegaskan Polda Metro Jaya akan menindak tegas para pelaku kejahatan yang berani melawan polisi atau melukai warga saat beraksi.

“Kita memetakan wilayah yang rentan kejahatan. Dari situ baru kemudian kita melakukan pengamanan dan penjagaan di lokasi-lokasi yang rawan itu.”

“Kita juga imbau masyarakat agar lebih waspada supaya tidak menjadi korban kejahatan. Yang paling terakhir, kita tak segan melakukan tindakan tegas terhadap pelaku-pelaku kejahatan,” ujar dia. {vivanews}