Leclerc Merasa Beruntung Bisa Akhiri Balapan F1 GP Inggris 2020 Di Posisi Tiga

Keberuntungan kembali menaungi pembalap Scuderia Ferrari, Charles Leclerc. Ia berhasil mengakhiri balapan Formula One (F1) GP Inggris 2020 di posisi tiga. Hal tersebut tidak terlepas dari insiden yang menimpa Valtteri Bottas pada tiga putaran jelang finis.

Jalannya balapan diwarnai drama sejak putaran pertama. Namun, klimaks terjadi pada lima putaran terakhir lomba. Bocornya ban kiri depan Valtteri Bottas dari Tim Mercedes AMG Petronas pada putaran 49 dari 52, mengubah hasil akhir.

Kondisi tersebut memaksa Valtteri Bottas masuk pit, sementara pembalap lain melambat demi menjaga ban. Situasi tersebut dimanfaatkan Charles Leclerc untuk menjaga ritme balap dan naik ke posisi tiga. Nyaris di sepanjang lomba, pria asal Monaco itu menghuni peringkat empat.

Charles Leclerc mengakui bahwa dirinya beruntung dapat finis di posisi tiga karena kemalangan yang menimpa lawan. Walau begitu, ia tetap senang karena berhasil mengatur ban dengan baik sepanjang 52 putaran lomba.

“Balapan yang sulit. Ketika saya mendengar Bottas dalam masalah, saya sedikit melambat. Lalu saya lihat mobil Carlos Sainz (McLaren) juga bermasalah dengan ban, lalu Lewis Hamilton. Kami benar-benar beruntung bisa menghindari kerusakan ban dan mendapat podium,” terang Charles Leclerc, Senin (3/8/2020).

“Apa yang membuat saya bahagia adalah kami mungkin tidak kompetitif, tetapi selalu bisa mendapat yang terbaik di setiap balapan. Saya juga senang bisa mengatur ban dengan baik sepanjang balapan,” imbuh pembalap berusia 22 tahun itu.

Itu merupakan podium kedua Charles Leclerc dari empat seri perdana F1 2020. Podium pertama diraih pada F1 GP Austria 2020, 5 Juli lalu, juga dengan sedikit keberuntungan. Sejumlah pembalap gagal finis sehingga ia mengakhiri lomba di posisi dua walau mobil SF1000 kurang kompetitif. {okezone}