Imbangi Arab Saudi, Shin Tae Yong Apresiasi Semangat Juang Timnas Indonesia U19

Pelatih dan Manajer Tim Nasional (Timnas) Indonesia U-19, Shin Tae-yong, mengapresiasi perjuangan anak asuhnya pada laga kontra Arab Saudi, Jumat 11 September 2020 malam WIB. Menurutnya, permainan yang ditampilkan Garuda Muda sudah bagus, tetapi masih bisa ditingkatkan lagi.

Laga terakhir pada International Friendly U-19 Tournament 2020 itu berakhir dengan skor imbang 3-3. Timnas Indonesia U-19 harus terlebih dahulu tertinggal 0-3 pada laga yang digelar di Stadion NK Polet, Sveti Martin Na Mauri, Kroasia, hingga menit-menit akhir babak pertama.

Sebuah kelengahan di lini belakang Arab Saudi, sukses dimanfaatkan Irfan Jauhari untuk memperkecil skor jelang turun minum. Pada paruh kedua, Timnas Indonesia U-19 kembali mencetak gol lewat Saddam Gaffar pada menit 52, memanfaatkan umpan silang mendatar Bagas Kaffa.

Gol dramatis Braif Fatari pada menit 90 lewat sudut sempit, memastikan angka pertama buat Timnas Indonesia U-19 pada turnamen tersebut. Kerja keras serta perjuangan tanpa kenal lelah itu diapresiasi oleh Shin Tae-yong, kendati masih ada beberapa hal yang perlu ditingkatkan.

“Terima kasih kepada pemain yang telah bekerja keras. Babak pertama kami sudah bagus, namun ada beberapa kekurangan yang sanggup dimanfaatkan oleh Arab Saudi menjadi gol. Tetapi, babak kedua, pemain sanggup bermain lebih baik,” ujar Shin Tae-yong, Sabtu (12/9/2020).

“Pada tiga kali uji coba terlihat pertahanan menjadi pekerjaan rumah untuk segera kami poles lebih baik lagi. Stamina pemain juga harus makin ditingkatkan,” sambung pelatih berkebangsaan Korea Selatan itu.

Evaluasi dari Shin Tae-yong memang ada benarnya. Lini belakang Timnas Indonesia U-19 terlihat begitu keropos. Sepanjang turnamen, mereka sudah kebobolan 13 gol. Sedangkan pada laga melawan Arab Saudi, terlihat jelas beberapa kesalahan elementer yang membuahkan tiga hukuman penalti.

Hal senada diungkapkan pencetak gol terakhir Timnas Indonesia U-19, Braif Fatari. Pemain asal klub Persija Jakarta itu mengakui masih banyak hal yang perlu ditingkatkan. Ia dan rekan setim akan terus bekerja keras demi mencapai hasil yang lebih bagus.

“Kami semuanya bekerja keras, meski tertinggal tiga gol kami sanggup mengejar. Meski begitu, kami harus terus bekerja keras untuk hasil yang lebih ciamik lagi,” papar Braif Fatari.

Walau turnamen sudah berakhir, pemusatan latihan (TC) Timnas Indonesia U-19 di Kroasia terus berlanjut. TC dijadwalkan berlangsung hingga akhir September 2020. Hingga akhir TC, Timnas Indonesia U-19 akan menjalani laga uji coba melawan Qatar, Bosnia dan Herzegovina, serta Dinamo Zagreb U-19. {okezone}