Kader PDIP Bantah Isu Rp.50 Miliar Untuk Mahar Eri-Armuji di Pilkada Surabaya

Kader PDI Perjuangan Surabaya Riswanto buka suara lantaran dikaitkan dengan kabar mahar senilai Rp50 miliar untuk rekomendasi Eri Cahyadi – Armuji.

Dia menyatakan isu tersebut tidak benar. Riswanto juga meminta maaf atas beredarnya kabar ini. “Iya tidak benar,’’ katanya.

Ditemui dikawasan Jalan Ahmad Yani Surabaya, Jumat (2/10/2020), politisi yang akrab disapa Bang Ris ini secara tegas tetap mengikuti mekanisme dan aturan dari partai.

’’Saya tetap tunduk dan patuh sebagai kader,’’ katanya singkat sembari berlalu dari awak media yang mengkonfirmasi.

Diketahui, beredar rekaman suara yang menyinggung dugaan jual beli rekom pencalonan di Pemilihan Walikota (Pilwali) Surabaya 2020.

Rekaman berdurasi 6 menit 12 detik ini menyebut jika pasangan calon walikota dan wakil walikota Eri-Armuji membayar ke DPP PDIP senilai Rp 50 miliar untuk mendapatkan rekomendasi. {sindonews}