Ini Momen Haru Perpisahan Valentino Rossi Dengan Monster Energy Yamaha

Valentino Rossi pada akhirnya telah resmi bercerai alias berpisah dengan Monster Energy Yamaha. Rossi bakal pindah ke tim satelit Yamaha, Petronas Yamaha SRT, untuk mengarungi MotoGP 2021.

Tentunya berpisah dengan tim pabrikan Yamaha adalah hal yang tidak mudah untuk Rossi. Sebab ia sudah berada di tim utama Yamaha itu selama 15 tahun lamanya, yang mana terbagi selama dua periode, yakni 2004-2010 dan 2013-2020.

Selama 15 tahun masa kerja sama itu, jelas Rossi memiliki banyak kenangan bersama Yamaha. Jadi, adalah hal yang wajar jika suasana haru menghiasi momen perpisahan Rossi dengan Monster Energy Yamaha di Sirkuit Portimao, Portugal.

Momen perpisahan itu berlangsung ketika balapan MotoGP Portugal 2020 pada Minggu 22 November 2020 kemarin telah berakhir. Terlihat hampir semua kru dan petinggi Yamaha hadir untuk melepaskan The Doctor.

Nama-nama seperti Managing Director Yamaha Racing, Lin Jarvis, Direktur Monster Energy Yamaha, Massimo Meregalli, dan beberapa kru lainnya sengaja datang untuk merayakan perpisahan mereka di musim ini. Bahkan rekan setimnya, Maverick Vinales turut hadir dalam perpisahan itu.

Momen-momen perpisahan itu pun dibagikan pihak Monster Energy Yamaha melalui laman resmi dan media sosial mereka.

Momen yang direkam dengan sebuah foto bercerita itu memperlihatkan Rossi dan beberapa kru yang akan dibawanya pergi mendapatkan sebuah papan yang berisi foto mereka dan tanda tangan para orang dari Yamaha.

Dalam sepatah dua kata, Rossi lantas mengakui sangat emosional karena harus pergi meninggalkan tim yang sudah ia bela selama 15 tahun tersebut. Ia sedih harus meninggalkan orang-orang yang sudah membantunya selama ini.

“Orang-orangnya (akan saya rindukan). Saya tidak berpikir banyak yang akan berubah dari sisi teknis. Tapi 15 tahun karier saya adalah bagian penting dari hidup saya,” kata Valentino Rossi, melansir dari Speedweek, Senin (23/11/2020).

Rossi tepatnya bakal membawa David Munoz selaku kepala krunya, Idalio Gavira (pelatih balap), dan Matteo Flamigni (insinyur data), ke kubu Petronas Yamaha SRT. Akan tetapi, The Doctor tak bisa membawa serta dua mekaniknya, Alex Briggs dan Brent Stephens.

“Saya memiliki banyak teman di tim, jadi itu terutama dari sisi manusia. Itu adalah momen emosional ketika saya kembali ke pit,” tutup juara dunia sebanyak sembilan kali tersebut. {okezone}