Solskjaer Di Ujung Tanduk, Pochettino Siap 100 Persen Jadi Pelatih MU

Jurnalis The Athletic, Laurie Whitwell, menilai Mauricio Pochettino langsung menerima andai mendapat penawaran menjadi pelatih Manchester United. Dalam pandangan Whitwell, Pochettino sudah menganggur lebih dari setahun sehingga sudah gerah untuk kembali berkompetisi.

Karena itu, ketika mendapat tawaran dari klub sebesar Man United, pelatih asal Argentina itu takkan berpikir dua kali. Terlebih, Pochettino sempat mengutarakan keinginannya untuk kembali menangani salah satu klub Inggris.

“Jika Man United memberi penawaran, Pochettino akan mengambil pekerjaan itu. Ia sudah menganggur selama setahun dan di saat yang bersaman, Man United masih merupakan salah satu klub terbaik di dunia,” kata Whitwell mengutip dari The Sun, Jumat (11/12/2020).

Saat ini, posisi pelatih Man United, Ole Gunnar Solskjaer, berada di ujung tanduk. Juru taktik berpaspor Norwegia itu gagal membawa Man United lolos ke 16 besar Liga Champions 2020-2021.

Sebenarnya Man United sanggup memenangkan dua laga awal, yakni mengalahkan PSG 2-1 dan menghajar RB Leipzig 5-0. Sayangnya, dalam empat laga selanjutnya Man United hanya menang sekali dan kalah tiga.

Alhasil, Man United hanya menempati posisi tiga Grup H Liga Champions 2020-2021 dengan koleksi sembilan angka. Marcus Rashford dan kawan-kawan terpaut tiga angka dari PSG dan RB Leipzig di tempat pertama dan kedua.

Bagaimana dengan Liga Inggris? Kiprah Man United di Liga Inggris juga tak bisa dikatakan baik. Bruno Fernandes dan kawan-kawan tertahan di posisi lima klasemen sementara Liga Inggris 2020-2021.

Beredar kabar, jika Man United kalah saat menjamu Manchester City di pekan ke-12 Liga Inggris 2020-2021 pada Sabtu 12 Desember 2020 malam, Solskjaer akan terdepak dari posisinya.

Pada momen itulah, Pochettino kencang dilaporkan menjadi pelatih Man United selanjutnya. Jika Man United benar ditangani, Setan Merah merupakan klub ketiga Inggris yang ditangani Pochettino.

Sebelumnya, Pochettino sempat membesut Southampton pada 2013-2014 dan Tottenham Hotspur (2014-2019). Menarik menanti kelanjutan masa depan Solskjaer dan Pochettino. {okezone}