News  

Langsung Tajir! Nelayan Ini Temukan 99 Kg Muntahan Paus, Ditawar Rp.130 Juta Per Kg

Seorang nelayan di Thailand bernama Naris Suwannasang tak menyangka bahwa dirinya menemukan batu yang selalu dicari-cari oleh banyak orang.

Ambergris adalah muntahan ikan paus berbentuk batu yang merupakan bahan pembuat parfum. Ditaksir harganya mencapai ratusan juta rupiah per kilogram.

Nah, batu inilah yang ditemukan oleh Naris saat berjalan di tepi pantai. Mengutip The India Times, nelayan berusia 60 tahun tersebut awalnya tak mengetahui bahwa Ambergris merupakan batu yang berharga mahal alias bahan pembuat parfum.

Dalam ceritanya, Naris menyebut sedang berada di tepi Pantai Nakhon Si Thammarat bersama sepupunya. Namun, secara tiba-tiba, ia melihat batu berukuran besar berada di tepi pantai. Karena batu tersebut terbilang aneh, ia kemudian mengetesnya dengan membakar menggunakan korek api.

Benar saja, usai dibakar, batu tersebut mengeluarkan aroma yang sangat kuat hingga membuat ia dan sepupunya membawanya ke rumah. Setelah itu, Naris pun mengetahui bahwa batu yang ia temukan tersebut ternyata bukan batu biasa melainkan bahan pembuat parfum yang banyak dicari orang.

Dikabarkan, muntahan ikan paus berbentuk batu itu memiliki bobot 220 pound atau 99,7 kilogram. Selain itu, batu tersebut juga berharga fantastis 10 ribu poundsterling atau sekitar Rp141 juta per kilogram tergantung kualitas aroma yang dikeluarkan oleh batu tersebut.

Naris yang mengalami kesulitan ekonomi kemudian memutuskan membawa batu tersebut ke pihak kepolisian agar tidak dicuri oleh orang lain.

Sementara itu, sejak kisahnya viral, para pengusaha di Thailand disebut ramai-ramai mengincar muntahan ikan paus yang ditemukan oleh nelayan itu.
Gagal memuat Embed

“Seorang pengusaha telah menghubungi saya bahwa dia akan datang untuk memeriksa kualitas ambergris yang saya temukan dan harganya sungguh mengejutkan saya. Ia menawar Rp130 juta per kilogram jika ambergris yang saya temukan memiliki aroma yang kuat,” ucap Naris seperti dikutip dari The India Times.

Hingga artikel ini dimuat, belum diketahui pasti bagaimana kelanjutan kisah nelayan asal Thailand tersebut. Namun, ambergris yang ia temukan itu disebut memang benar merupakan bahan pembuat parfum-parfum yang banyak dicari oleh pengusaha. {kumparan}