News  

Obituari Firmanzah: Dekan Termuda UI, Stafsus SBY Hingga Rektor Paramadina

Kabar duka datang dari dunia pendidikan. Rektor Universitas Paramadina sekaligus Dekan Fakultas Ekonomi ke-14 Universitas Indonesia (UI), Prof Firmanzah, meninggal dunia dalam usia 44 tahun pada Sabtu (6/2) pagi.

Firmanzah dikabarkan meninggal saat menjalani perawatan di Rumah Sakit BMC, Bogor. Belum diketahui pasti penyebab Firmanzah wafat.

Bagaimana sepak terjang Firmanzah?

Firmanzah lahir di Surabaya, 7 Juli 1976. Ia merupakan anak ke-8 dari 9 bersaudara, yang menghabiskan masa kecilnya dari SD hingga SMA di Kota Pahlawan tersebut.

Ia menempuh pendidikan S1 jurusan Manajemen di UI dan lulus dalam waktu 3,5 tahun. Firmanzah kemudian melanjutkan pendidikan pascasarjana di Magister Manajemen UI dan University of Lille Prancis.

Lalu menempuh pendidikan S3 di University of Pau et Pays de l’Adour Prancis dalam bidang manajemen internasional dan strategis.

Dalam pemilihan Dekan FE UI 2009, Firmanzah terpilih sebagai dekan periode 2009-2013 pada usia yang masih sangat muda, yakni 32 tahun. Ia pun mencatatkan sejarah sebagai dekan termuda sepanjang sejarah UI.

Saat pemilihan dekan, ia berhasil mengungguli tujuh kandidat lainnya. Bahkan, Firmanzah harus bersaing dengan sejumlah kandidat, salah satunya kakak kandung Menteri Keuangan Sri Mulyani, Dr. Ir Nining Indrayono Soesilo, hingga wakil dekan saat itu, Prof Sidharta Utama.

Tak hanya menjadi dekan termuda sepanjang sejarah UI, Firmanzah juga merupakan salah satu profesor termuda dari kampus kuning tersebut.

Kemudian pada 2012, Firmanzah ditunjuk Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) sebagai salah satu staf khusus presiden bidang ekonomi.

Karena harus menjalankan tugas barunya sebagai stafsus SBY, ia pun memutuskan untuk mengundurkan diri dari jabatannya sebagai dekan.

Firmanzah juga berkesempatan ikut dalam kunjungan kerja SBY ke beberapa negara di Amerika hingga KTT G20 di Meksiko. Ia menjadi stafsus SBY selama sekitar 2 tahun.

Setelah itu, pada Januari 2015, pria yang akrab disapa Fiz itu terpilih menjadi Rektor Universitas Paramadina periode 2014-2018. Ia menggantikan Anies Baswedan, yang saat itu ditunjuk sebagai Mendikbud.

Firmanzah rencananya akan dimakamkan di Sentul Selatan, Bogor, pada Sabtu (6/2) siang. Salah satu dosen Universitas Paramadina, Hendri Satrio, menyebut ia mendapat kabar duka dari keluarga pada subuh tadi.

Hendri menyebut bahwa berdasarkan informasi dari pihak keluarga, almarhum mengalami sakit vertigo. Namun belum dipastikan penyebab meninggalnya.

“Kalau dari pengumuman yang saya dapat dari keluarga itu vertigo. Itu memang Beliau punya vertigo, punya GERD, ya. Tapi katanya, vertigo. Saya juga belum dapat info resmi tapi insya Allah bukan COVID-19,” ujar dia. {kumparan}