Meski sudah bergabung dengan tim sebesar Scuderia Ferrari, Carlos Sainz Jr, masih belum bisa memaksimalkan mobil SF21 miliknya. Bahkan Sainz masih kalah cepat dengan mantan timnya, yakni McLaren.
Dari dua balapan Formula One (F1) 2021 yang sudah berlangsung, tercatat satu pembalap McLaren, yakni Lando Norris mampu tampil lebih baik dari Sainz. Bahkan Norris memiliki performa yang jauh lebih baik ketimbang rekan setim Sainz, yaitu Charles Leclerc.
Jadi, dua pembalap Ferrari kini berada di bawah Norris. Hal itu pun membuat Sainz sedikit khawatir, sebab ia tentu tak mau mantan timnya jauh lebih baik darinya.
Sainz sendiri mengakui bahwa paket mobil McLaren kini memiliki keunggulan ketimbang mobil Ferrari. Untungnya di beberapa sirkuit, Sainz merasa mobil Ferrari bisa mengalahkan McLaren.
Karena itulah Sainz yakin Ferrari dapat mengalahkan McLaren dan Norris di balapan seri selanjutnya, yang mana akan berlangsung di F1 GP Portugal 2021, pada Minggu 2 Mei 2021
“Menurut saya, perbedaannya sangat tipis. Sulit untuk memilih salah satu di antara dua tim ini (yang terbaik antara McLaren atau Ferrari). Menurut saya, McLaren memiliki kekuatan dan kelemahan,” ungkap Sainz, mengutip dari Motorsport, Kamis (22/4/2021).
“Akan tetapi, yang membuat pertarungan menjadi menarik adalah kami mampu tampil cepat di beberapa trek lain dan itulah yang membuat pertarungan semakin menarik,” tambahnya.
Sainz sendiri akui Norris telah berhasil memaksimalkan mobil McLaren sehingga mampu tampil cepat. Jadi, Sainz tak heran jika kini Norris bertengger di peringkat ketiga pada klasemen sementara pembalap F1 2021.
Norris tercatat finis di posisi keempat saat tampil di Bahrain dan menyudahi GP Emilia Romagna di peringkat ketiga. Sementara Sainz sudah finis di peringkat kedelapan dan kelima dari dua balapan F1 2021 tersebut,
“Saat di Imola, Lando (Norris) tampil sangat baik karena mampu memaksimalkan seluruh potensi mobilnya. Dia melakukannya (tampil baik) di sepanjang akhir pekan, terutama saat tampil di Sabtu, dan dia juga melalui balapan yang bagus,” tutupnya. {okezone}
