Pembalap Tim Monster Energy Yamaha, Fabio Quartararo, mengaku puas dengan raihannya saat tampil di sesi kualifikasi MotoGP musim 2021 seri Prancis. Meski begitu, Quartararo mengaku tetap menyimpan kekhawatiran jelang tampil di MotoGP Prancis 2021.
Sebagaimana diketahui, Quartararo memang tampil kurang mengesankan saat memulai pekan balap MotoGP Prancis 2021. Bagaimana tidak, Quartararo hanya mampu menempati posisi ke-16 dengan catatan waktu 1 menit 41.641 detik.
Akan tetapi Quartararo berhasil bangkit pada saat menjalani sesi latihan bebas dua MotoGP Prancis 2021. Ya, pada sesi yang berlangsung di Sirkuit Le Mans tersebut, Quartararo mampu menempati posisi kedua usai mencatatkan waktu 1 menit 31.842 detik.
Sedangkan pada sesi latihan bebas tiga MotoGP Prancis 2021, Quartararo kembali gagal tampil mengesankan. Pasalnya pembalap asal Prancis tersebut hanya menempati posisi ke-19 dengan catatan waktu 1 menit 43.759 detik.
Quartararo sendiri baru bisa bangkit kala mentas di sesi latihan bebas empat dan kualifikasi MotoGP Prancis 2021. Ya, pada dua sesi tersebut, Quartararo sendiri mampu menjadi yang tercepat.
Meski berhasil meraih hasil maksimal di sesi latihan bebas empat dan kualifikasi MotoGP Prancis 2021, tidak lantas membuat Quartararo merasa besar kepala. Quartararo mengaku masih menyimpan kekhawatiran besar jelang tampil di MotoGP Prancis 2021.
“Kualifikasi ini yang paling membuat gugup. Bukan karena berada di Prancis, tetapi kami harus menggunakan ban soft dan medium belakang di kondisi basah. Saya belum pernah mencoba ban medium,” jelas Quartararo, sebagaimana disadur dari motogp.com, Minggu (16/5/2021).
“Di kondisi yang campuran (basah dan kering) kami tampil buruk. Pada saat lintasan mulai mengering, itu saatnya untuk ban slick. Dan di lap terakhir adalah momen untuk mengerahkan kemampuan terbaik,” sambung pembalap berusia 22 tahun tersebut.
“Semua pebalap baris terdepan terjatuh karena di sektor terakhir terdapat trek yang masih basah. Jack (Miller) berada di belakang dan saya selalu kehilangan kendali di mana-mana. Targetnya adalah baris terdepan, tetapi pole position bahkan jauh lebih baik.”
“Dengan kondisi campuran dan ban basah, kami harus realistis bahwa sepuluh besar akan jadi hasil yang baik. Sedangkan di kondisi sepenuhnya basah kami cukup baik. Saya ingin belajar dari pole position untuk melihat apa yang dilakukan oleh para pembalap terdepan,” tuntasnya. {okezone}
