Maverick Vinales sudah menyatakan akan berpisah dengan Yamaha pada akhir musim MotoGP 2021. Mantan pembalap, Jorge Lorenzo, berspekulasi dengan menyebut menilai Vinales karena sulit menjadi rekan setim, Fabio Quartararo.
“Maverick (Vinales) memberikan segalanya untuk menang bersama Yamaha, tetapi untuk beberapa alasan dia tidak melakukannya,” kata Lorenzo dilansir dari Paddock-gp, Sabtu (17/7/2021).
“Tentu saja memiliki rekan setim seperti (Fabio) Quartararo, yang biasanya berada di depannya, tidak mudah untuk dihadapi dari sudut pandang psikologis dan saya pikir itu sangat membebaninya,” lanjutnya.
Sebagaimana diketahui, Vinales baru saja membuat gempar MotoGP. Top Gun -julukan Maverick Vinales- berpisah dengan Yamaha pada akhir musim ini meski kontraknya masih aktif hingga akhir musim 2022.
Lebih lanjut, Lorenzo mengatakan Vinales kemungkinan akan mencoba peruntungannya dengan tim yang berbeda. Saat ini, Vinales dikaitkan dengan beberapa tim seperti Aprilia hingga kemungkinan bergabung dengan tim Valentino Rossi, VR46.
“Dia pasti berpikir dia adalah pembalap yang mampu memenangkan kejuaraan dan dia mencoba selama bertahun-tahun dengan Yamaha,” ungkap Lorenzo.
“Dia gagal karena suatu alasan dan sekarang dia ingin mencoba tim yang lain. Saya telah melakukan ini di masa lalu juga dan saya berharap yang terbaik untuknya,” sambungnya.
Sementara itu, saat ini Vinales sedang meikmati liburannya. Ia mengatakan sedang fokus untuk memikirkan segala kemungkinan melanjutkan musim dengan kondisi terbaik, ketika musim MotoGP 2021 dilanjutkan.
“Untuk saat ini, saya hanya fokus berlibur di musim panas dan kembali balapan sekuat mungkin. Saya masih belum terlalu memikirkan mengenai 2022,” kata Vinales dilansir dari Crash, Sabtu (17/7/2021).
Sementara itu, Fabio Quartararo memimpin klasemen MotoGP dengan 156 poin. Sedangkan Vinales berada di urutan keenan dengan 95 poin. {okezone}
