Resmi Putus Hubungan Dengan Maverick Vinales, Yamaha Gerak Cepat Cari Pembalap Pengganti

Yamaha memutuskan melepas Maverick Vinales lebih cepat sebelum MotoGP 2021 berakhir. Namun, Direktur Yamaha Factory Racing, Lin Jarvis, mengungkapkan pihaknya masih belum menentukan pembalap yang akan menggantikannya.

Setelah drama yang terjadi antara kedua belah pihak, Yamaha akhirnya melepas Vinales. Mereka pun melakukan hal tersebut agar Vinales bisa bebas menentukan arah masa depannya. Apalagi dia sudah memastikan bakal ke Aprilia.

Kini, Yamaha memiliki pekerjaan untuk mencari pembalap pengganti. Sejumlah nama menjadi kandidat, seperti Cal Crutchlow, Franco Morbidelli hingga Garrett Gerloff. Namun, Jarvis mengaku belum ada kepastian siapa yang menjadi pengganti.

“Perpisahan awal ini akan membuat sang pembalap bebas untuk memilih arah masa depannya. Hal ini juga membuat tim dapat fokus menghadapi sisa balapan MotoGP 2021 dengan pembalap pengganti, yang belum ditentukan,” kata Jarvis di rilis resmi Yamaha, Jumat (20/8/2021).

Meski begitu, Jarvis menegaskan Yamaha tidak akan melupakan jasa Vinales. Apalagi sejak bergabung, dia sudah mendapat beberapa prestasi gemilang, meksi belum menjadi juara dunia.

“Atas nama Yamaha, saya ingin mengucapkan terimakasih kepada Maverick. Yamaha akan selalu mengingat kenanagn indah dan menghargai kerja keras kedua belah pihak,” ujarnya.

“Kami telah menghasilkan delapan kemenangan dan 24 podium, serta posisi ketiga klasemen pembalap di 2017 dan 2019. Kami berharap Maverick mendapat yang terbaik di masa depan,” tutur Jarvis.

Pada MotoGP Austria 2021, Yamaha telah menghukum Vinales karena berbuat ulah di MotoGP Styria 2021. Sang pembalap sengaja melepaskan gas secara berlebihan untuk merusak mesin motornya. {okezone}