Maverick Vinales sepertinya tak terlalu ambil pusing usai dipecat dari Tim Monster Energy Yamaha. Ya, rider asal Spanyol itu dipastikan tak lagi membalap bersama pabrikan garpu tala mulai balapan pekan depan.
Pemecatan Vinales dikonfirmasi langsung oleh bos Yamaha, Lin Jarvis. Akan tetapi, beberapa jam setelah pengumuman tersebut, Vinales kemudian mengunggah sebuah foto di Instagram pribadinya.
Pada foto tersebut terlihat pembalap berjuluk Top Gun itu tengah menikmati waktu di pinggir kolam renang. Dalam keterangan foto, Vinales mengisyaratkan kalau dirinya baik-baik saja setelah pemecatan yang dilakukan pihak Yamaha.
“Positif vibes, back to it! #home #hardwork,” tulis Vinales pada keterangan foto unggahannya.
Hingga berita ini dibuat foto tersebut mendapat like sebanyak 50ribu lebih dari para penggemar Vinales, termasuk juga rekan-rekan di ajang balap motor.
Salah satunya adalah pembalap Aprilia Gresini, Aleix Espargaro yang memberikan semangat kepada Vinales. Ia berharap eks rider Suzuki Ecstar itu bisa kembali ke lintasan secepatnya. “U will be back stronger!,” pesan Aleix Espargaro di kolom komentar.
Keretakan hubungan antara tim Yamaha dan Vinales memang sudah mulai tercium sejak pertengahan musim ini. Situasi yang tak lagi nyaman membuat sang pembalap memutuskan untuk mengakhiri kerjasama usai gelaran MotoGP 2021.
Akan tetapi, sebuah insiden yang terjadi usai balapan seri ke-10 di Austria membuat suasana kian memburuk. Yamaha menuding Vinales melakukan tindakan ilegal pada motornya saat tampil di MotoGP Styria 2021.
Alhasil, YZR-M1 milik Vinales mengalami masalah dan membuat rekan satu tim Fabio Quartararo itu tak bisa melanjutkan balapan. Yamaha kemudian memberikan respons keras dengan memberikan hukuman larangan balap pada Vinales di seri berikutnya.
Mereka menilai tindakan yang dilakukan Vinales sangat fatal dan dapat membuat kerusakan parah pada motor. Tidak hanya itu, risiko lebih besar kemungkinan berdampak pada pembalap lain jika sesuatu terjadi di lintasan balap.
Vinales sebenarnya sudah meminta maaf atas perbuatannya tersebut. Tapi sepertinya Yamaha sudah terlanjur kecewa hingga akhirnya memilih untuk mengakhiri kerjasama lebih cepat dengan pembalap asal Spanyol tersebut. {okezone}