Mantan Menteri Kehutanan era Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY), Malem Sambat Kaban menyinggung kebijakan Presiden Joko Widodo terkait pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) ke Kalimantan Timur (Kaltim).
Melalui akun twitter pribadinya, MS Kaban menilai pemindahan IKN terkesan dipaksakan. Menurutnya, Jokowi terlalu memaksakan pembnagunan IKN baru dengan menggunakan dana APBN dalam masa pandemi.
“Pemerintahan Pres Jkwi paksakan bangun IKN dgn APBN yg terseok seok patut disebtt egois tidak pro rakyat, rakyat sedang berat menerima beban hidup,” tulis MS Kaban.
Ia menilai kebijakan pemindahan IKN sebagai kebijakan egois dan tidak pro rakyat.
Mantan Ketua Umum Partai Bulan Bintang (PBB) itu juga mengatakan bahwa proyek IKN berpotensi mangkrak. Selain karena anggaran, kekuasaan pemerintahan Jokowi tinggal dua tahun.
Di samping itu, ia juga membandingan proses pembangunan ibu kota baru dengan proyek Esemka yang hingga kini tidak jelas juntrungannya.
“Hampir 7 thun berkuasa pemb infrastruktur jg terseok-seok berpotensi mangkrak. Berkuasa hnya tinggal menghitung hari. IKN (akan) senasib Esemka,” tutupnya. {akurat}
