News  

Bamsoet Perjuangkan Insentif Untuk Ustadz-Ustadzah

Bamsoet Perjuangkan Insentif Untuk Ustadz-Ustadzah Radar Aktual

Ketua DPR RI Bambang Soesatyo (Bamsoet) meminta pemerintah memberikan perhatian khusus kepada para ustadz dan ustadzah yang telah membaktikan dirinya dalam mendidik umat. Salah satu bentuk perhatian adalah melalui pemberian insentif dari Kementerian Agama (Kemenag) maupun kementerian terkait lainnya. Hal ini sekaligus untuk mensukseskan program Revolusi Mental dan Nawacita yang digagas pemerintah.

“Peningkatan kesejahteraan bagi para ustadz dan ustadzah sangat penting. Merekalah guru yang telah memberikan tuntunan nilai agar hidup kita tidak melenceng dari norma-norma keagamaan. Melalui Badan Komunikasi Pemuda Remaja Masjid Indonesia (BKPRMI), saya akan usahakan para ustadz dan ustadzah mendapatkan insentif tambahan dari negara,” ujar Bamsoet, saat menerima Pengurus Pusat BKPRMI, Rabu (04/7/2018).

Bamsoet berjanji menjembatani BKPRMI dengan Kemenag maupun Kementerian Pemuda dan Olahraga. Sehingga bisa dilakukan pembinaan secara serius. Ia pun akan meminta Komisi VIII, Komisi X maupun komisi terkait lainnya untuk rapat dengar pendapat dengan BKPRMI agar bisa ditindaklanjuti berbagai aspirasinya.

“Jangan sampai sumbangsih para ustadz-ustadzah maupun pengabdian BKPRMI menjadi sia-sia karena tidak ada perhatian,” kata Bamsoet.

Politisi Golkar asal Jateng ini juga meminta BKPRMI menjadikan masjid dan mushola bukan hanya sebagai pusat pengembangangan keagamaan, tetapi juga sebagai pusat peradaban kebudayaan. Masjid dan mushola harus menjadi perekat persaudaraan, bukan menjadi tempat memecah belah masyarakat.

“Saya harap BKPMRI ikut serta menumbuhkembangkan semangat persaudaraan sebagai sesama bangsa. Terutama menghadapi Pemilu 2019 nanti, jangan sampai kita terpecah belah karena kepentingan elite politik yang haus akan kekuasaan. Berbeda pilihan itu hal yang biasa, namun menyebabkan jurang permusuhan karena perbedaan, itu yang tak boleh sampai terjadi,” tandasnya.