News  

Jadi Presiden RI 2024, Anies Baswedan Diyakini Bakal Bawa Indonesia Jadi Macan Asia Lagi

Anies Baswedan diyakini bakal mengembalikan kejayaan Indonesia menjadi macan Asia, jika terpilih menjadi Presiden pada Pilpres 2024 mendatang. Atas dasar itu pula, Sobat Anies terus mengaungkan dukungannya terhadap Gubernur DKI Jakarta itu.

Ketua Sobat Anies Kabupaten Boyolali, Titik mengatakan, alasan pribadi yang mendorongnya ikut bergabung dengan sekumpulan relawan Anies Baswedan tersebut.

“Kenapa saya ikut memilih bergabung bersama relawan Sobat Anies Boyolali? Karena saya lihat di Boyolali ini ada beragam masyarakat,” ujarnya, dikutip dari Hops.id – jaringan Suara.com, Jumat (18/2/2022).

“Saya lihat juga bahwa orang-orang yang bergabung dalam relawan Sobat Anies ini adalah orang-orang yang mempunyai semangat juang yang tinggi, mempunyai kepedulian yang tinggi dan juga solidaritas yang tinggi,” lanjutnya

Menurutnya, Anies Baswedan merupakan sosok yang memiliki sejumlah nilai plus. “Karena beliau adalah sosok yang berwibawa, santun, baik, adil, intelektual yang bagus dan agamanya bagus,” jelasnya.

Jika Anies Baswedan bisa menjadi presiden, maka Indonesia akan kembali sebagai negara yang adil, makmur dan sejahtera. Selanjutnya, Anies juga bisa membawa Indonesia menjadi Macan Asia.

“Bisa menjadi Macan Asia, lumbung padi nasional dan juga gemah ripah seperti zaman dulu, dengan demikian maka kekayaan alam dan kemerdekaan Indonesia yang sejak dulu diperjuangkan pendahulu Indonesia, akan bisa dinikmati anak cucu kita, bukan orang asing!” ujarnya.

Sebelumnya, santer pemberitaan terkait Anies Baswedan yang cocok jika dipasangkan dengan Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) di Pemilihan Presiden 2024 mendatang.

Menanggapi kabar tersebut, Deputi Bappilu DPP Partai Demokrat Kamhar Lakumani mengatakan, saat ini Partai Demokrat masih menjadikan agenda konsolidasi internal partai sebagai prioritas.

“Belum masuk pada agenda penentuan pasangan (capres-cawapres) yang akan diusung pada (Pilpres) 2024 nanti,” ungkap Kamhar. {suara}