News  

Emak-Emak Hujat Mahasiwa Pendemo di Makassar Ternyata Dokter RSAD Istri Eks Dandim Gowa

Jagat maya dihebohkan dengan aksi viral seorang emak-emak yang menghadang pendemo.

Wanita berkerudung hijau berdebat dengan mahasiswa yang mengenakan almamater merah.

Aksi itu terjadi saat mahasiswa menggelar demonstrasi menolak kenaikan harga Bahan Bakar Minyak (BBM).

Baca Juga: Pemerataan Kesehatan Wujudkan Generasi Berprestasi Bebas Stunting

Diketahui, harga BBM subsidi seperti Pertalite yang semula dibanderol Rp7.650 per liter menjadi Rp10.000 per liter, dan Solar dari Rp5.150 per liter menjadi Rp6.800 per liter.

Warganet belakangan ini menyoroti seorang emak-emak yang memprotes aksi pendemo di Makassar karena menutup jalan.

Emak-emak itu meminta massa membubarkan diri agar jalan tak ditutup. Dia juga mengatakan tugas mahasiswa adalah belajar.

Video tersebut pun langsung menjadi sorotan. Beragam komentar pro dan kontra di lontarkan warganet atas video tersebut.

Sebab, para pendemo melancarkan aksi demonstrasi dengan menutup jalan umum.

Baru-baru ini, seorang warganet mengungkapkan siapa emak-emak itu.

Dilansir Pikiran-Rakyat.com dari akun Twitter @YoSejahtera pada Sabtu, 10 September, dia mengungkapkan siapa ibu tersebut.

“Seorang dokter PNS di RSAD di Makassar. Suaminya wakil asisten teritorial kasdam XIV Hasanuddin, sebelumnya mantan Dandim Gowa,” tulisnya dalam unggahan.***(Sumber)