Presiden Joko Widodo (Jokowi) kaget melihat harga tempe dan minyak goreng naik di Pasar Malang Jiwan Colomadu, Kabupaten Karanganyar, Jawa Tengah.
Jokowi memang mengawali kunjungan kerja di Jateng dengan mengecek harga bahan pokok di pasar tersebut. Dalam agenda blusukan ini, Jokowi ditemani oleh Gubernur Jateng Ganjar Pranowo.
“Saya melihat harga tadi yang naik minyak, kaget juga saya tadi naik Rp2.000. Tempe juga naik,” ujarnya dalam video youtube Sekretariat Presiden, Senin (21/11).
Menurutnya, harga tempe memang wajar naik karena harga kedelai yang juga terkerek ke Rp15 ribu per kilogram. Meski demikian, pemerintah dinilai akan mencari cara agar harga bahan pokok ini kembali stabil.
Apalagi menjelang libur akhir tahun harga bahan pokok biasanya cenderung naik, maka kebijakan pemerintah akan sangat menentukan kondisi di lapangan.
“Saya kira juga, ya itu fakta di lapangan yang kita temukan yang akan dicarikan solusinya,” imbuhnya.
Namun, Jokowi mengakui harga di setiap pasar yang dikunjungi memang berbeda. Misalnya, pasar di Jateng dan di Bali yang akhir pekan lalu dikunjungi harga komoditasnya berbeda.
“Ini kan akhir tahun, kita ngecek harga-harga barang di pasar karena kondisi di setiap provinsi juga berbeda-beda. Kemarin saya cek di Bali ternyata berbeda dengan yang ada di provinsi yang lain,” jelasnya.(Sumber)
