Hengkang ke Ducati, Alex Marquez Ngaku Tak Pernah Nyaman Dengan Motor Honda Sepanjang MotoGP 2022

Pembalap Gresini Ducati, Alex Marquez, blak-blakan mengungkap penyebab dirinya tampil buruk di MotoGP 2022. Dia mengaku tidak pernah merasa nyaman menunggangi Honda RC213V di sepanjang musim 2022.

Sebagaimana diketahui, Alex Marquez telah hengkang dari tim satelit Honda, yakni LCR Honda. Adik dari Marc Marquez itu memantapkan hatinya bergabung dengan tim satelit Ducati, Gresini Ducati, untuk mengarungi kompetisi MotoGP 2023.

 

Disinyalir, hengkangnya Alex Marquez dari tim pabrikan asal Jepang itu karena tidak puas dengan performa motornya.

Terbukti, pembalap berusia 26 tahun itu menutup musimnya dengan bertengger di posisi 17 dengan koleksi 50 poin saja.

 

Ketika ditanya apakah nyaman dengan performa Honda RC213V pada musim kemarin, Alex Marquez pun dengan tegas langsung menjawab tidak.

Dirinya mengaku kesulitan untuk mendapat ‘feeling’ ketika menunggangi kuda besi tersebut.

“Tidak. Jika Anda memiliki cengkeraman pada motor, itu (akan bekerja) cukup bagus. Jika cengkeramannya hilang, perasaannya buruk,” ucap Marquez, dilansir dari Speedweek, Jumat (2/12/2022).

“Sangat sulit bagi pengemudi untuk membangun dan memahami feeling ke arah depan. Jadi, bukan gaya berkendara yang bisa Anda nikmati. Anda hanya menikmatinya saat tes karena ada banyak abrasi Michelin di lintasan,” sambungnya.

Alex Marquez menambahkan, motor Honda sangat sulit digunakan pada musim 2022. Hal ini membuat para pembalapnya dituntut untuk kerahkan kekuatan semaksimal mungkin.

Alex Marquez

Bahkan, Alex secara tersirat menyampaikan bahwa Honda hanya membuat motor yang bisa dikendarai oleh kakaknya, Marc Marquez, seorang saja. Alhasil, hanya Marquez yang bersinar pada musim 2022.

“Selain itu, ini adalah motor yang sulit. Anda harus selalu mendorong diri Anda hingga batasnya dan kami tahu siapa satu-satunya pembalap yang bisa melakukan itu,” pungkas Alex Marquez.(Sumber)