Kisah Ahsan/Hendra Yang Sempat Punya Rekor 100 Persen di BWF World Championship

KISAH Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan yang sempat punya rekor 100 persen di BWF World Championship akan diulas Okezone. Ahsan/Hendra pernah memiliki rekor apik pada ajang bulu tangkis bergengsi di dunia yakni BWF World Championship.

Ya, pasangan Indonesia yang dijuluki The Daddies itu merupakan salah satu ganda putra terbaik di dunia. Berbagai macam prestasi dan gelar sudah pernah mereka raih termasuk salah satunya di BWF World Championship.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Menariknya, Ahsan/Hendra pernah memiliki rekor manis di ajang tersebut. Yakni rekor kemenangan 100 persen yang mana membuat mereka menjadi juara di tiga edisi yang berbeda.

Untuk edisi pertama terjadi pada 2013 lalu. Kala itu, BWF World Championship digelar di China, Ahsan/Hendra sukses melaju ke babak final dan bersua utusan Denmark, Mathias Boe/Carsten Mogensen.

Pada partai tersebut, Ahsan/Hendra tampil perkasa dan berhasil menyabet gelar juara usai menang lewat dua gim langsung dengan skor 21-13 dan 23-21. Pada edisi berikutnya yakni pada 2015, Ahsan/Hendra juga sukses melaju ke partai puncak.

Dalam edisi yang digelar di Indonesia itu, The Daddies mendapat lawan berat yakni wakil China, Liu Xiaolong/Qiu Zihan. Pada saat itu, Ahsan/Hendra berhasil mengharumkan nama Indonesia di kandang sendiri usai menang lewat dua gim langsung dengan skor 21-17 dan 21-14.

Sementara pada edisi ketiga yang digelar pada 2019 lalu di Swiss, Ahsan/Hendra berhadapan dengan wakil Jepang yakni Takuro Hoki/Yugo Kobayashi. Meski mendapat perlawanan sengit, The Daddies sukses memastikan gelar ketiga mereka setelah menang lewat rubber gim dengan skor 25-23, 9-21, dan 21-15.

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

 

Sayangnya, rekor tersebut harus berakhir pada BWF World Tour Championship 2022 yang digelar di Jepang. Mereka kalah di partai final dari wakil Malaysia, Aaron Chia/Soh Wook Yik lewat dua gim langsung dengan skor 19-21 dan 14-21.

Meski rekor tersebut terhenti, tentunya The Daddies tetap membanggakan para pencinta bulu tangkis Indonesia. Sebab, capaian itu sangatlah sulit diraih para pebulutangkis dunia.(Sumber)