News  

PAN dan PPP Pura-pura Dukung Erick Thohir?

Lapangan Gasibu, Bandung, Ahad kemarin (19/2/2023) membiru. Massa Partai Amanat Nasional (PAN) membirukan lapangan yang terletak depan Gedung Sate itu (maaf bukan tempat makan sate).

Disebut Gedung Sate karena pada bagian puncak atap gedung, terdapat ornamen 6 tusuk sate. 6 tusuk sate ini melambangkan 6 juta Gulden yang digunakan untuk membangun gedung ini.

PAN menghadirkan Erick Thohir di acara Senam Sehat Birukan Langit Indonesia yang diselenggarakan Partai Amanat Nasional (PAN) di Kota Bandung, Jawa Barat, Ahad (19/2/2023).

Bulan lalu, tepatnya di Cilegon, Banten, Sabtu (28/1/2023). Dalam rangka hari lahir ke-50, Partai Persatuan Pembangunan (PPP) bersama Erick Thohir menghijaukan Cilegon. Kota paling barat di pulau Jawa.

PPP juga bulan ini (12/20/2023) kembali menghadirkan Erick Thohir di acara hari lahir (harlah) Partai Persatuan Pembangunan (PPP) di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Ahad (12/2/2023).

Massa PAN membiru. PPP tak mau kalah, Stadion Pakansari mendadak jadi hijau oleh massa pendukung partai berlambang Ka’bah itu. Sinyal kuat PAN dan PPP dukung Erick Thohir di Pilpres 2024 sembari “berlindung” agar aman.

Kepura-puraan atau keseriusan PAN dan PPP akan mempertaruhkan perjuangan panjang yang telah lama dirintis kedua partai berada di parlemen? Salah dukung alamat kedua partai tereliminasi dari parlemen.

Apalagi kursi PAN dan PPP kritis. PPP di Pileg 2019 hanya tersisa 19 kursi DPR atau 4,52 persen suara. Terpaut 0,52 persen diatas parliament threshold. Hilang 20 kursi. Pileg 2014 PPP mengoleksi 39 kursi DPR.

Begitu juga PAN hanya memperoleh 44 kursi DPR atau 6,84 persen. Turun 5 kursi jika dibandingkan hasil Pileg 2014. PAN dan PPP tentu tidak mau lebih tragis lagi. Terjungkal dari Senayan.

Gejala PAN dan PPP bakal “terjun” bebas mulai terasa. Magnet suara kedua partai hijrah ke partai lain. Bahkan pendiri PAN bikin partai baru. Akar rumput mendukung calon presiden sebelah.

Disamping rakyat sendiri makin cerdas. Perkembangan media sosial yang begitu dahsyat berpengaruh terhadap opini akar rumput kedua partai.

Tentu PAN dan PPP ingin tetap berada di parlemen. Calon presiden dan calon wakil presiden diharapkan bisa menjadi magnet suara kedua partai agar lolos parliamentary threshold.

Massa PAN di Gasibu dan PPP di Stadion Pakansari bukan jaminan akar rumput kedua partai tetap loyal di hari pencoblosan 14 Februari 2024. Pura-pura tidaknya akan terjawab pertengahan tahun 2023 ini.

Sebuah “perjudian” politik hidup mati. Kecuali ada deal-deal dibelakang layar agar kedua partai, PAN dan PPP lolos parliamentary threshold. Sekalipun calon presiden dan calon wakil presiden yang diusung kedua partai ini berbeda dengan kehendak grassroots.

Bandung, 29 Rajab 1444/20 Februari 2023
Tarmidzi Yusuf, Ketua Umum JABAR MANIES