Tekno  

HP Redmi Meledak Tewaskan Bocah 8 Tahun, Ini Tanggapan Xiaomi

Seorang bocah perempuan berusia 8 tahun dilaporkan meninggal dunia akibat ledakan handphone (HP) yang sedang digenggamnya. Korban bernama Adithyashree.

Peristiwa tersebut terjadi di Thiruvilwamala di Thrissur, Kerala, India, pada 24 April 2023 lalu pukul 22.30 waktu setempat.
Menurut ahli forensik lokal, perangkat yang meledak adalah Redmi Note 5 Pro. HP tersebut tidak sedang diisi dayanya atau dicas ketika kecelakaan itu terjadi.

Tim forensik telah membagikan temuan awalnya kepada polisi setempat dan mengumpulkan puing-puing dari tempat kejadian untuk investigasi lebih lanjut. Menurut polisi, Adithyashree mengalami luka parah di wajah akibat ledakan, yang juga menyebabkan jari tangan kanannya putus dan telapak tangan patah.

Xiaomi sendiri sudah angkat bicara terkait isu HP buatannya meledak di India. Perusahaan teknologi asal China itu mengaku sedang menyelidikinya.

“Di Xiaomi India, keamanan pelanggan adalah hal yang paling penting, dan kami menanggapi masalah tersebut dengan sangat serius,” katanya, seperti dikutip Gizmochina. “Kami berdiri bersama keluarga di masa sulit ini dan berharap untuk mendukung mereka dengan cara apa pun yang memungkinkan.”

Masalah tersebut saat ini sedang diselidiki. Kami akan bekerja sama dengan pihak berwenang untuk menentukan penyebab sebenarnya dari insiden tersebut dan akan mendukung mereka dengan cara apa pun yang dibutuhkan.
– Xiaomi India –

Menurut Ashok Kumar, ayah dari Adithyashree, korban dan neneknya sedang berada di rumah saat peristiwa ledakan terjadi. Sang nenek mengatakan kepada polisi bahwa anak itu sedang bermain game di ponselnya sambil berbaring di bawah selimut.

Dia sempat pergi ke dapur untuk mengambil makanan, dan begitu kembali, dia mendengar ledakan keras hingga menemukan cucunya terbaring berlumuran darah. Meski begitu, ada laporan yang menyebutkan ledakan itu mungkin terjadi saat menonton video di ponselnya dalam waktu lama.

Pengumpulan puing dan pemeriksaan forensik secara terperinci dari perangkat korban kemungkinan besar akan membantu mengungkap fakta dari peristiwa ini.(Sumber)