Singkat kisah, Indra Sjafri mencetak sejarah dengan menjuarai Piala AFF U-19 2013. Gelar ini merupakan yang pertama bagi Timnas Indonesia di semua level sejak SEA Games 1991.
Tak berhenti sampai sana, Indra Sjafri ini semakin membakar semangat sepakbola Indonesia. Timnas Indonesia U-19 lolos ke putaran final Piala Asia U-19 2014. Bahkan di babak kualifikasi, Evan Dimas dan kawan-kawan mengalahkan Korea Selatan dengan skor 3-2.
Sempat gabung ke Bali United, Indra Sjafri justru kembali ke Timnas Indonesia pada 2017. Pada awalnya, Indra Sjafri diberi tugas untuk menangani Timnas Indonesia U-19. Namun pada 2019, ia dipercaya memimpin Timnas Indonesia U-22.
Indra Sjafri memiliki target besar lolos Piala Asia U-23 2020. Oleh sebab itu, Indra untuk pertama kalinya membawa Timnas Indonesia U-22 mengikuti Piala AFF U-22. Dengan persiapan yang mepet, secara mengejutkan Indra Sjafri berhasil mengantarkan Indonesia meraih juara di ajang tersebut.
Selanjutnya di ajang SEA Games 2023, Indra Sjafri kembali ditunjuk PSSI. Ia pun menyiapkan program latihan sedemikian rupa agar Timnas Indonesia U-22 juara.
Benar saja, setelah menggelar pemusatan latihan, Indra Sjafri behasil menyabet medali emas SEA Games 2023. Timnas Indonesia U-22 bahkan tak terkalahkan sepanjang turnamen sampai jadi juara
MENGAPA Indra Sjafri begitu istimewa bagi Timnas Indonesia? Tim Okezone akan mengulas soal itu.
Seperti diketahui, Indra Sjafri baru saja membawa Timnas Indonesia U-22 meraih medali emas SEA Games 2023. Indra Sjafri dan anak didiknya melumat habis Thailand dengan skor 5-2.
Hasil itu juga menyudahi penantian panjang 32 tahun Indonesia meraih medali emas di cabor sepakbola SEA Games. Sekadar informasi, kali terakhir Indonesia mendapat medali emas SEA Games pada 1991.
Keberhasilan Indra Sjafri di SEA Games 2023, sekaligus menjadikannya pelatih yang mampu membawa Indonesia menjuarai tiga ajang berbeda. Ketiga ajang tersebut adalah Piala AFF U-19 pada 2013, Piala AFF U-22 pada 2019 dan SEA Games 2023.
Lantas apa keistimewaan Indra Sjafri untuk Timnas Indonesia hingga menjadi pelatih yang mengantarkan Indonesia menjuarai tiga ajang berbeda?
Indra Sjafri memulai perjalanan karier sebagai pelatih pada 1995. Seiring berjalannya waktu, Indra akhirnya mendapat lisensi kepelatihan A pada 1999.
Pada 2007, Indra Sjafri menerima tawaran PSSI untuk menjadi pemandu bakat. Sejak itu Indra Sjafri mengantongi Lisensi A AFC Instruktur Akar Rumput FIFA.
Kemudian pada 2011, Indra Sjafri untuk pertama kalinya ditunjuk PSSI menangani Timnas Indonesia U-16. Di bawah asuhan Indra Sjafri, Timnas Indonesia U-16 cukup moncer dan berhasil juara di ajang Hong Kong International Youth Football U-17 2012.
Setelahnya, Indra Sjafri tengah minim pekerjaan memulai blusukan ke seluruh penjuru Indonesia. Dari hasil blusukannya, Indra menemukan para pemain berbakat seperti Evan Dimas, Ilham Udin Armaiyn, hingga Muhammad Hargianto.(Sumber)
