Eddy Soeparno Bantu Pulangkan TKW Cianjur Yang Dijadikan PSK Di Dubai

Kabar Ida (40) binti Odin, seorang tenaga kerja wanita (TKW) asal Kampung Pasir Layung, Kec. Sukaluyu, Cianjur, yang diduga dijadikan pekerja seks di Dubai, membuat anggota DPR Eddy Soeparno turun tangan membantu.

Setelah mengetahui kisah Ida yang viral melalui video kedua anaknya yang memohon ibunya diselamatkan, Eddy pada Sabtu (8/7) lalu, langsung menemui keluarga Ida di Cianjur dan menyampaikan akan membantu menyelesaikan masalah ini.

“Saya ke Cianjur untuk menemui keluarga dan disampaikan kronologinya memang sangat menyedihkan. Ibunya itu ya dibohongi, jadi pekerja ilegal dan jadi PSK,” cerita Eddy kepada kumparan, Senin (10/7).

Dalam pembicaraan dengan keluarga, diketahui bahwa Ida menghubungi keluarga terakhir pada Februari lalu. Saat itu, Ida mengabari dia disekap dan akan dijadikan PSK.

Setelah itu tidak ada lagi kabar dari Ida. Keluarga lalu menyampaikan masalah ini ke RT, Kades, dan Polres Cianjur.

Sebagai anggota DPR, Eddy lalu berkoordinasi dengan Kementerian Luar Negeri dan menghubungi Konjen di Dubai untuk mencari keberadaan Ida. Konjen lalu berkoordinasi dengan aparat di Dubai untuk mencari Ida.

“Konjen ini sangat proaktif dan responsif. Saya dapat kabar tadi pagi ibunya sudah diidentifikasi dan dijemput polisi. Saya bicara dengan Konjen dan mengatakan sedang dalam perjalanan menjemput ibunya,” ucap Sekjen PAN itu.

Dalam pembicaraan dengan Konjen itu, Eddy meminta agar Ida diupayakan segera dipulangkan ke Indonesia. Meski, kemungkinan ada masalah hukum yang harus diselesaikan lebih dulu. Misal, penyelesaian kontrak kerja yang harus diselesaikan.

Kalau ternyata ada kontrak yang tidak selesai, maka Ida harus membayar pelanggaran kontrak tersebut.
“Saya sampaikan, Pak Konjen, warga saya ini jangan dibebani lagi dengan beban lain. Kalau ada kewajiban finansial saya yang akan bayar,”
– Eddy Soeparno

Tak hanya potensi masalah kontrak, Eddy juga siap menanggung tiket kepulangan Ida dari Dubai sampai di Cianjur, jika tak ada fasilitasi dari pemerintah. “Yang penting segera,” kata politikus yang 20 tahun berkiprah di perbankan itu.

Eddy menyebut Ida adalah korban sindikat perdagangan manusia yang punya kaki tangan di Indonesia. Dalam hal ini, Polres Cianjur sudah menangkap perekrut Ida kemarin.

“Sebagai wakil dari rakyat Cianjur, keselamatan warga adalah juga tanggung jawab saya. Semoga Allah mudahkan dan berikan keselamatan untuk Ibu Ida,” pungkasnya.(Sumber)