News  

Siapa Mertua Menpora Dito Ariotedjo Yang Beri Hadiah Senilai Rp.162 Miliar?

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Dito Ariotedjo menyebut aset kekayaannya sebesar Rp 162 miliar yang disampaikan dalam LHKPN merupakan pemberian mertuanya. Aset itu berupa tanah dan mobil.

Lantas, siapa mertua Dito Ariotedjo?
Istri Dito ialah Niena Kirana Riskyana. Ia merupakan putri dari Fuad Hasan Masyhur.
Fuad bukan orang sembarang. Ia adalah pengusaha sekaligus politikus. Ia adalah pendiri dan pemilik PT Menthobi Karyatama Raya Tbk (MKTR) atau Maktour.

Maktour merupakan perusahaan yang bergerak di bidang jasa travel umrah dan haji. Maktour disebut sukses melangsungkan initial public offering (IPO) pada November 2022 dengan valuasi Rp 2,7 triliun.

Fuad juga tercatat pernah menjadi pemilik saham Bank BTPN 20 persen. Ia juga memegang saham Bumi Resource & Arutmin Coal.

Selain dikenal sebagai pengusaha, Fuad juga pernah menjadi Ketua Dewan Forum Silaturahmi Asosiasi Travel Haji dan Umrah (Forum SATHU) dan dikenal sebagai politikus senior Partai Golkar.

Kata Dito, semua aset yang berstatus hadiah yang disampaikan ke KPK bersumber dari mertuanya. “Hadiah empat aset rumah itu merupakan pemberian orang tua istri saya ke istri,” kata Dito saat dikonfirmasi, Kamis (20/7).

Merujuk LHKPN KPK, empat aset rumah yang dimaksud ialah:
Tanah dan Bangunan seluas 3623 m2/3838 m2 di Kab/Kota Jakarta Timur, HADIAH Rp 114.193.000.000
Tanah dan Bangunan seluas 488 m2/236 m2 di Kab/Kota Jakarta, HADIAH Rp 10.000.000.000 [tidak ada keterangan lokasi aset tersebut]
Tanah dan Bangunan seluas 346.65 m2/346.65 m2 di Kab/Kota Jakarta Pusat, HADIAH Rp 17.350.000.000
Tanah dan Bangunan seluas 382.13 m2/382.13 m2 di Kab/Kota Jakarta Selatan, HADIAH Rp 20.052.355.600
Nilai dari keempat aset tersebut sekitar Rp 161,5 miliar. Selain rumah, terdapat mobil Toyota Alphard senilai Rp 900 juta yang juta berstatus hadiah. Sehingga total aset yang statusnya hadiah itu sekitar Rp 162 miliar.

Dito membenarkan mobil tersebut juga hadiah juga dari mertuanya. “Mobil istri,” tambah politisi muda Golkar itu.

Selain mertuanya, Dito sendiri memang dipandang sebagai konglomerat muda. Ia merupakan anak bungsu dari pasangan Arie Prabowo Ariotedjo dan Arti Laksmigati Ariotedjo.

Ayahnya, Arie Prabowo, adalah eks Direktur Utama Antam yang pada Desember 2019 dicopot Menteri BUMN Erick Thohir karena banyak proyek belum rampung. Salah satunya pabrik Nickel Pig Iron (NPI) Blast Furnace di Halmahera Timur.

Dito, pria kelahiran kelahiran Jakarta, 25 September 1990 itu sebelum terjun ke politik merintis sejumlah usaha.
Akhir 2021, Dito bersama Raffi Ahmad dan CEO Prestige Motor Rudy Salim berkolaborasi membentuk Rans Sport. Dito kini menjabat sebagai Chairman Rans Nusantara FC.

Kemudian pada April 2022, Dito masuk dalam jajaran tim ahli Menko Perekonomian. Dito menjadi anggota tim ahli termuda.

Semasa kuliah, Dito aktif berorganisasi di BEM Fakultas Hukum UI. Ia juga sempat menjadi Ketua Angkatan Muda Pembaharuan Indonesia (AMPI).

Pengalaman organisasinya itu mengantarkannya dipercaya menjadi Ketua DPP Partai Golkar Bidang Inovasi Sosial dan Ormas. Ia menjadi Ketua Bidang termuda sepanjang sejarah partai.

Saat ini, Dito juga dipercaya menjabat sebagai Kepala Lembaga Inovasi dan Kreativitas DPP Partai Golkar dan kini jadi Menpora. Ia menggantikan Zainudin Amali yang memilih fokus sebagai Wakil Ketua Umum PSSI.(Sumber)