News  

Anak Anggota DPR Diduga Aniaya Pacarnya Hingga Tewas di Surabaya

Seorang wanita berinisial DSA (29) tewas diduga dianiaya oleh pacarnya, GRT alias RT, di sebuah apartemen di Jalan Puncak Indah Lontar, Surabaya, pada Rabu (4/10) dini hari.

Kuasa hukum korban, Dimas Yemahura, mengatakan bahwa pacar yang diduga menganiaya DSA itu merupakan anak dari salah seorang anggota DPR RI. Namun, Dimas tak menyebut siapa nama wakil rakyat tersebut.

“Kami merasa ada tindakan upaya penganiayaan terhadap perempuan dan ini dilakukan oleh seorang anak dari salah satu pejabat di DPR RI,” kata Dimas saat dikonfirmasi, Kamis (5/10).

Dimas menjelaskan, peristiwa ini berawal saat DSA diajak oleh pacarnya RT ke sebuah diskotek di Jalan Mayjen Jonosewojo, Surabaya, pada Selasa (3/10) malam.

“Selasa malam (DSA) diajak oleh teman-temannya termasuk Saudara RT ke klub malam. Kemudian di dalam itu ada perselisihan antara Saudara RT ini dengan DSA,” jelasnya.

Dalam pertengkaran itu, RT diduga melakukan penganiayaan hingga DSA tak sadarkan diri.

Korban hingga tergeletak di area basement sekitar diskotek tersebut dan RT sempat merekam DSA.
“Di sana diduga penganiayaan kepada Mbak DSA. Karena dia di sana keluar dalam keadaan tidak sadarkan diri,” ucap Dimas.

“Oleh Saudara RT, ini divideo ditertawakan dan dia menyampaikan kepada security basement parkiran tidak tahu kenapa korban terkapar di situ. Bahkan lengan korban ada bekas diinjak (dilindas) ban mobil. Itu ada bekasnya kok,” lanjutnya.

Setelah itu, RT membawa DSA menuju apartemen di kawasan Surabaya Barat menggunakan mobilnya.
Sesampainya di sana, RT melihat korban semakin lemas dan tak sadarkan diri. Lalu, korban dibawa oleh RT ke RS National Hospital Surabaya, namun nyawanya tak tertolong.

“Si RT ini gelisah, lalu ke bawah menemui petugas security dan pengelola apartemen. Lalu membawa korban ke National Hospital dan kemudian dinyatakan meninggal dunia sekitar 30-40 menit setelahnya,” tuturnya.

Luka di Sekujur Tubuh
Dimas menyebut bahwa terdapat beberapa luka lebam di sekujur tubuh korban seperti di kepala, tangan, hingga dada.

“Kami menemukan indikasi penganiayaan berat dilakukan seorang laki-laki inisial RT anak anggota Dewan DPR RI,” ujarnya.

Di kesempatan yang sama, Kasat Reskrim Polrestabes Surabaya AKBP Hendro Sukmono mengatakan, pihaknya telah menerima rekaman CCTV yang ada di sekitar TKP.

“Ada lima titik yang diperiksa. Di lokasi hiburan malam, lobi hiburan malam, basement parkiran, apartemen korban dan rumah sakit,” ucap Hendro.(Sumber)