Ini 3 Alasan Ahsan/Hendra Tetap Kompetitif Meski Sudah Di Atas 36 Tahun

SEBANYAK 3 alasan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan tetap kompetitif di atas usia 36 tahun akan diulas Okezone. Pada 2023 ini, Hendra Setiawan telah menginjak usia 39 tahun, sedangkan Mohammad Ahsan berada di usia 36 tahun.

Kendati sudah berusia senja, penampilan keduanya masih kompetitif di turnamen internasional. Buktinya, The Daddies -julukan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan- masih bisa menjadi runner up di BWF World Championships 2022.

Selain itu, Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan juga sukses menjadi runner-up All England Open 2022, BWF World Tour Finals 2022, dan runner-up All England Open 2023. Ternyata, ada 3 alasan The Daddies tetap kompetitif di atas usia 36 tahun. Apa sajakah?

Berikut 3 Alasan Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan Tetap Kompetitif di Atas Usia 36 tahun:

3. Jadi Role Model bagi Atlet Muda

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan bisa dibilang sebagai pebulu tangkis Indonesia paling tua yang saat ini masih aktif bermain. Sebab demikian, mereka dituntut untuk bisa menjadi role model bagi generasi muda.

Hal itu menjadikan motivasi bagi The Daddies untuk tetap kompetitif di berbagai turnamen internasional. Tak pelak, mereka tetap dalam performa terbaik, meski sudah dimakan usia. Ibarat pepatah, tua-tua keladi.

2. Disiplin dalam Berlatih dan Menjaga Pola Hidup

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Alasan selanjutnya karena Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan disiplin dalam berlatih dan menjaga pola hidupnya. Kedisiplinan keduanya sangat menonjol yang membuat mereka tetap dalam kondisi yang prima.

Sikap ini bisa dibilang mampu menjadikan pasangan ganda putra nomor 10 dunia ini tetap bisa bersaing dengan pemain-pemain yang lebih muda. Tak heran, banyak yang mengagumi pasangan berjuluk The Daddies itu.

1. Berambisi Rebut Tiket di Olimpiade Paris 2024

Mohammad Ahsan/Hendra Setiawan

Hendra Setiawan mengaku berambisi ingin merebut medali Olimpiade bersama Ahsan. Sebab itu, Hendra masih mengincar tiket Olimpiade Paris 2024. Meskipun, Hendra sadar perjalanan mereka untuk bisa tampil di Olimpiade Paris 2024 tidak akan mudah.

“Motivasi terbesar saya adalah mendapatkan medali Olimpiade bersama Ahsan,” bunyi pernyataan Hendra, dikutip dari akun twitter @dadszens.

“Kami akan lebih fokus di setiap turnamen karena menurut saya, lebih baik dari awal (kualifikasi) bisa mendapatkan hasil yang baik sehingga bisa lolos lebih cepat. Saat mendekati Olimpiade, kami bisa mengatur turnamen apa saja yang akan kami ikuti,” tambahnya.(Sumber)