Anies Baswedan menyebut visi perubahan yang diusungnya itu tidak akan mudah tantangannya ke depan. Sebab, kata dia, ada pula pihak yang tidak ingin terjadi perubahan.
“Agenda perubahan dan ketika itu diusung tantangannya tidak kecil karena ketika bicara perubahan, ada yang tidak menginginkan perubahan,” kata Anies dalam sambutannya di acara Rapimnas IKAPPI di Hotel El Royal, Jakarta, Selasa (7/11).
Bacapres Koalisi Perubahan itu menyebut, ada pihak yang tidak ingin terjadi perubahan dengan mencoba mencegah. Namun, ia tak menyebut siapa pihak yang dimaksud tersebut.
“Kita jaga etika dan kita sampaikan bahwa republik ini tidak didesain untuk sekelompok orang, tidak dirancang untuk menguntungkan sekelompok orang,” ujar Anies.
“Republik ini dirancang untuk menghadirkan keadilan sosial bagi seluruh rakyat Indonesia, jadi ketika kita bicara tentang membesarkan yang kecil kita kau kembali kepada semangat awal pendirian republik,” imbuhnya.
Menurut Anies, konsep perubahan yang ditawarkannya itu adalah komitmen untuk mengembalikan prinsip keadilan dan kesetaraan. Komitmen tersebut tak berasal dari gagasan satu atau dua orang saja.
“Layang-layang kalo enggak seimbang muter kok, kursi kalo enggak seimbang muter, apalagi di masyarakat begitu dia tak seimbang dia akan tumbang, maka penting sekali bicara seimbang dan kesetaraan,” pungkas Anies.(Sumber)