Nusron Wahid: Jawa Tengah Jadi Kunci Kemenangan Prabowo-Gibran

Partai-partai politik yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Provinsi Jawa Tengah yaitu Partai Golkar, Gerindra, PAN, Demokrat, Gelora, PBB, Garuda, Prima dan Partai PSI mengadakan konsolidasi lintas parpol dan relawan pendukung pasangan Prabowo-Gibran pada pilpres 2024.

Konsolidasi yang diselenggarakan ‘Tim Kampanye Daerah (TKD) Prabowo-Gibran Provinsi Jawa Tengah’ mengusung tema ‘Pemenangan Prabowo-Gibran di Jawa Tengah’ pada Minggu (12/11/2023) siang bertempat di Hotel Grand Mercure Solo Baru, Sukoharjo.

Kegiatan Konsolidasi ini dihadiri oleh mesin politik masing-masing Parpol. Selain para pimpinan partai politik yang tergabung dalam KIM di tingkat provinsi dan kabupaten se-Jawa Tengah, hadir pula anggota DPRD Provinsi dan DPRD Kabupaten/Kota dari partai-partai KIM di Jawa Tengah.

Sementara itu dari Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran nampak hadir Sekretaris TKN Nusron Wahid yang yang juga politisi dari Partai Golkar, Ketua Koordinator Strategis Sufmi Dasco Ahmad, Wakil Ketua Koordinator Strategis TKN Komjen (Purn) Condro Kirono yang merupakan mantan Kapolda Jawa Tengah.

Dalam sambutannya Nusron Wahid menyampaikan pasangan Prabowo-Gibran sudah memiliki rukun dan syarat untuk menang satu putaran di Pilpres 2024. Nusron Wahid mengistilahkan rukun dan syarat ini sebagai ‘KUNCI’, yakni menang satu putaran dan harus menang di Jawa Tengah.

Lanjut Nusron Wahid, guna mendukung kemenangan Prabowo-Gibran di Jawa Tengah, partai koalisi dan juga relawan pendukung haruslah memiliki pasukan darat dan kekuatan langit yang kuat.

“Di pemetaan strategis kita punya pak Condro Kirono yang mantan Kapolda Jawa sehingga tahu dimana semua lubang jarum di Jawa Tengah, kita juga punya mantan anggota KPU yang tahu dimana saja lumbung suara di Jawa Tengah,” jelas politisi Partai Golkar tersebut.

Anggota Komisi VI DPR RI tersebut merasa optimis dengan adanya sosok Gibran Rakabuming Raka di samping Prabowo, maka akan menguatkan raihan suara di Jawa Tengah. Pasalnya, keberadaan Jawa Tengah yang dianggap kandang banteng bisa saja goyang jika pemilih terbelah antara pemilih PDIP dan Jokowi.

“Mas Gibran itu anaknya Pak Jokowi kita yakin seluruh pemilih pak Jokowi yang jumlahnya banyak itu nanti akan memilih pasangan Prabowo-Gibran ini adalah pasukan darat kita,” lanjut Nusron Wahid.

Sementara untuk kekuatan langit Nusron menyebut weton (hari lahir) Capres Prabowo Subianto adalah ‘Rabu Pon’ dan pilpres 14 Februari 2024 itu bertepatan dengan Rabu Pon. Selain hari lahir, Nusron juga menjelaskan kalau nenek buyut pak Prabowo itu keturunan Hamengkubuwono I Raja Mataram Yogya. Hingga secara ‘langit’ figur Prabowo bisa dikatakan telah mendapat takdir sebagai seorang pemimpin.

“Sebagai wong Jawa Tengah kita harus tahu hal-hal beginian. Pak Prabowo itu juga anaknya Soemitro, bapaknya adalah Margono dan ibunya Margono adalah keturunan Hamengkubuwono,” pungkas Nusron Wahid. {golkarpedia}