Masinton Sindir Koalisi Prabowo-Gibran Khawatir PDIP Gabung: Takut Jatah Berkurang!

Politikus Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Masinton Pasaribu mengatakan bahwa sikap PDI Perjuangan dalam menentukan apakah akan masuk dalam koalisi atau menjadi oposisi sedang ditunggu koalisi Prabowo-Gibran.

Hal itu ia sampaikan dalam sebuah diskusi online yang bertajuk ‘Demokrasi Tanpa Oposisi’, Sabtu, (4/5/2024).

“Buat teman-teman yang ada di dalam pendukung pak Prabowo kemarin pastinya dag dig dug juga PDIP ini masuk enggak yah, kalau masuk kursi kita berkurang enggak ya, kan begitu ya,” kata Masinton dipantau secara daring.

Ia menilai presiden Indonesia ke depan pasti memiliki pertimbangan jika semua partai politik masuk ke dalam pemerintahan. Salah satunya seperti stabilitas di lingkungan parlemen.

Meskipun begitu, Masinton mengaku PDIP akan mengutamakan kehendak rakyat terlebih dahulu sebelum memutuskan untuk berada di luar atau di dalam pemerintahan ke depan.

“Tentu bagi PDIP politik enggak bisa lepas dari kehendak rakyat, harus mengutamakan rakyat dalam seluruh aktivitas politik itu. Nah kalau kita lihat hiruk pikuk hari ini kan enggak ada itu rakyat di dalamnya,” ujar Masinton.

Untuk itu, bagi pihaknya demokrasi bukanlah sekadar menang ataupun kalah, bukan juga sekadar demokrasi prosedural.

“Kita perjuangkan tahun 98 lalu melalui reformasi dan demokrasi yang kita perjuangkan demokrasi yang subtantif, di mana keadilan kesetaraan kesejahteraan ada di sama, jadi konteks demokrasi enggak boleh lepas dari cita-cita kita bernegara,” tuturnya.

“Apakah PDIP mau di luar atau di dalam pemerintah itu saya katakan keputusan akan diambil pimpinan partai,” sambung Masinton.

(Sumber)