Indonesia sebagai negara maratim memiliki wilayah perairan yang lebih luas ketimbang wilayah daratannya.
Hal tersebut membuat Indonesia memiliki potensi wisata untuk menunjang perekonomian lokal maupun nasional di wilayah perairan.
Potensi wisata di wilayah perairan dapat diwujudkan dengan mengembangkan potensi dari banyaknya pantai yang tersebar dari ujung barat hingga ke timur wilayah Indonesia.
Kabupaten Jember yang masuk ke dalam wilayah Provinsi Jawa Timur merupakan salah satu wilayah yang memiliki banyak pantai yang bisa dikunjungi.
Banyaknya pantai yang ada di wilayah Jember disebabkan oleh letak wilayahnya yang berada di ujung selatan yang membuat pesisir pantainya berbatasan langsung dengan Samudera Hindia.
Pantai Tanjung Papuma
Pantai Tanjung Papuma terletak di Desa Lojejer, Kecamatan Wuluhan, Jember, Jawa Timur. Pantai selatan yang satu ini memiliki pasir yang berwarna putih.
Masuk ke dalam kawasan pantai selatan, Pantai Tanjung Papuma memiliki bentang alam yang indah dan bisa dijadikan pilihan destinasi wisata yang dapat dikunjungi ketika berlibur di Jember.
Pantai Tanjung Papuma yang berasal dari akronim “Pasir Putih dan Malikan” ini memiliki tanjung yang melingkar sepanjang 1,5 km.
Tanjung ini membuat letak dan posisi Pantai Tanjung Papuma menjorok ke laut arah barat daya. Tidak hanya pantai yang menampilkan keindahan air laut dan pasih putih semata, Pantai Tanjung Papuma juga memiliki kawasan hutan dengan pepohonan rimbun yang mengelilingi pantai.
Pantai Tanjung Papuma yang berjarak sekitar 37 km dari wilayah Jember Kota ini kerap menyimpan keanekaragaman hayati berupa flora dan fauna khas wilayah tropis. Selain itu, di Papuma sendiri juga terdapat banyak bebatuan malikan yang apabila terkena ombak, akan mengeluarkan suara bebunyian yang khas.
Pantai Watu Ulo
Pantai Watu Ulo merupakan salah satu pantai yang terkenal di Jember. Pantai ini memiliki pasir berwarna hitam. Banyak wisatawan lokal maupun turis mancanegara yang kerap mendatangi pantai yang masuk ke dalam kategori pantai selatan. Pantai ini juga kerap menjadi ikon dari Kabupaten Jember.
Tidak hanya sekedar memiliki bentang alam yang menakjubkan sebagai daya tarik wisata, Pantai Watu Ulo juga memiliki cerita legenda yang legendaris. Sesuai namanya, Watu Ulo jika diterjemahkan ke dalam bahasa Indonesia memiliki arti batu ular atau batu yang memiliki bentuk seperti ular.
Tidak sekedar mitos atau legenda belaka, ternyata di Pantai Watu Ulo memang terdapat sebuah batu berukuran besar dan membentang panjang yang apabila dilihat dari kejauhan menyerupai bentuk seekor ular raksasa. Ditambah lagi tekstur kasar yang menyelimuti bebatuan tersebut semakin menambah kesan mirip sebab dinilai menyerupai sisik ular.
Masyarakat lokal bahkan menyakini legenda tersebut memang benar adanya. Diyakini bahwa bagian tubuh dari si tubuh ular raksasa ada di Pantai Ulo, Jember. Sementara bagian kepala si ular berada di Rajeg Wesi, Kabupaten Banyuwangi, Jawa Timur.
Selain itu, terdapat beberapa hal menarik lainnya yang terkait dengan Pantai Watu Ulo seperti peninggalan Jepang berupa goa, tradisi larung sesaji sebagai tradisi rutinan yang dilaksanakan setiap bulan Suro sebagai ungkapan rasa syukur, dan akses jalan menuju pantai yang terbilang cukup mudah.
Pantai Payangan atau Teluk Love
Pantai Payangan atau yang lebih dikenal dengan nama Teluk Love ini terletak di Desa Sumberejo, Kecamatan Ambulu, Kabupaten Jember. Nama Teluk Love atau cinta ini diambil dari bentuk bibir pantai yang menyerupai bentuk hati. Oleh sebab itu penamaan Teluk Love dijadikan sebagai nama populer dari Pantai Payangan.
Pantai yang memiliki keindahan berupa pasir pantai dan kejernihan air lautnya ini juga dikelilingi oleh Bukit Sruni, Bukit Samboja, dan Bukit Domba. Terdapat wisata lain yang bisa dikunjungi ketika berkunjung ke Pantai Payangan atau Teluk Love yang berada di Bukit Domba bernama Gua Jepang, Puncak Nirwana, dan Raja A Empat.
