News  

SD di Riau Terapkan Program Tidur Siang Untuk Murid, Apa Saja Manfaatnya?

Sekolah Dasar Islam Jami’atul Muslimin Dumai, Riau, menerapkan program tidur siang untuk murid-muridnya. Program yang dimulai sejak Tahun Ajaran 2024/2025 ini diikuti oleh seluruh murid kelas 1-6, lho!

Dikutip dari ANTARA, program tidur siang diterapkan sebagai upaya memberikan waktu istirahat yang cukup kepada para siswa. Apalagi, mereka sejak pagi hari telah mengikuti pelajaran secara intensif.

Sehingga, diharapkan setelah tidur siang, murid-murid mendapat manfaatnya seperti meningkatkan konsentrasi dan produktivitas belajar.

Dalam beberapa foto yang diabadikan ANTARA, terlihat murid laki-laki dan perempuan tidur terpisah. Belum diketahui apakah mereka tidur di ruang kelas yang sama, atau di ruangan yang berbeda.

Siswa mengikuti program tidur siang di Sekolah Dasar Islam Jami'atul Muslimin Dumai, Riau, Selasa (1/10/2024). Foto: Aswaddy Hamid/ ANTARA FOTO
Siswa mengikuti program tidur siang di Sekolah Dasar Islam Jami’atul Muslimin Dumai, Riau, Selasa (1/10/2024). Foto: Aswaddy Hamid/ ANTARA FOTO

Dibekali alas karpet dan bukan kasur, para murid tidur berjejer ditambah bantal untuk menyanggah kepalanya. Ada juga murid yang mengenakan penutup mata, Moms.

Tidur siang di sekolah memang belum banyak diterapkan di Indonesia. Tetapi, beberapa sekolah sudah ada yang menerapkannya, salah satunya SD Muhammadiyah 4 Zamzam di Sidoarjo, Jawa Timur, yang viral tahun 2023 lalu.

kumparanNEWS melansir, pelajaran tidur siang diterapkan pada tahun ajaran 2023/2024 untuk siswa kelas 1. Program ini diterapkan mengingat sekolah mereka menerapkan sistem full day. Sehingga, diharapkan dapat mengoptimalkan konsentrasi dan fokus siswa, dan dapat kembali bersemangat menjalani pembelajaran akademik yang berlangsung hingga sore hari.

Manfaat Adanya Program Tidur Siang di Sekolah

Menurut Psikolog Pendidikan Rumah Dandelion, Orissa Anggita Rinjani, kuantitas dan kualitas tidur yang cukup secara keseluruhan memiliki dampak positif bagi perkembangan sekolah. Seperti dapat memulihkan energi, meningkatkan konsentrasi, dan melancarkan proses berpikir yang mendukung anak dalam proses belajar.
Para siswa Sekolah Dasar Muhammadiyah 4 Zamzam saat mengikuti pelajaran tidur siang. Foto: Dok. Istimewa
Para siswa Sekolah Dasar Muhammadiyah 4 Zamzam saat mengikuti pelajaran tidur siang. Foto: Dok. Istimewa

Program tidur siang di sekolah bisa menjadi salah satu upaya agar anak tetap mendapat tidur yang cukup.

“Apresiasi buat sekolah yang berusaha mencari cara untuk meningkatkan kesejahteraan anak, bukan hanya sekadar menekankan pada akademik,” jelas Orissa kepada kumparanMOM.

Meski demikian, Orissa menyebut ada beberapa hal yang perlu diperhatikan bila sekolah-sekolah lain ingin mengikuti program tidur siang yang sama. Apa saja?

1. Durasi Anak Bersekolah

Orissa menilai program tidur siang bisa dijadikan pilihan bila anak bersekolah dari pagi hingga sore hari. Dengan memasukkan waktu tidur, maka rutinitas ini bisa memberikan kesempatan bagi anak untuk beristirahat.

“Bila durasi sekolah lebih singkat, dapat dipertimbangkan bentuk jeda atau istirahat yang lain. Seperti, main bebas atau waktu tenang setelah kegiatan menguras energi, baik secara fisik maupun mental,” kata Orissa.

2. Durasi Tidur Siang

NahMoms, yang penting dipahami juga tidur siang jangan sampai terlalu lama. Sebab, waktu tidur yang panjang dapat membuat anak sulit tidur di malam hari.

“Hal ini berkaitan juga dengan usia anak dan kebutuhan tidur sesuai usia, serta apakah kebutuhan tidur tersebut sudah tercukupi di malam hari,” jelasnya.

3. Fasilitas Tidur
Tidur siang di sekolah juga harus dipastikan ruangan dan perlengkapan, serta rutinitas sebelum tidurnya sesuai. Ini tidak kalah penting karena berkaitan dengan kesehatan, kenyamanan, dan membangun kebiasaan tidur yang baik.