Antonio Conte mengonfirmasi bahwa Victor Osimhen dan Khvicha Kvaratskhelia telah menyatakan niat untuk meninggalkan Napoli pada musim panas lalu.
Namun, Napoli memilih untuk menunda transfer, sebuah keputusan yang kini tampaknya menjadi bumerang bagi klub setelah nilai pasar kedua pemain anjlok.
Napoli Kehilangan Momentum
Osimhen, yang sempat menjadi salah satu penyerang paling diminati di Eropa, gagal menemukan pembeli pada bursa transfer musim panas lalu.
Akibatnya, ia dipinjamkan ke Galatasaray dengan harapan dapat menjaga nilai pasar dan menarik perhatian klub besar.
Sementara itu, Kvaratskhelia, meski tetap bertahan di klub, tampaknya tidak bahagia dan menunjukkan performa yang jauh dari ekspektasi. Paris Saint-Germain, yang sebelumnya dilaporkan siap membayar €200 juta (Rp3,3 Triliun) untuk keduanya, kini hanya bersedia menawarkan €55 juta untuk Kvaratskhelia dan €75 juta untuk Osimhen dengan total hanya Rp2,1 triliun.
Pengakuan Jujur Antonio Conte
Dalam wawancara dengan DAZN, Conte mengakui bahwa ia gagal mengubah situasi dalam enam bulan terakhir, meskipun telah berusaha keras untuk mempertahankan pemain bintangnya.
“Saya merasa kecewa, bukan terhadap pemain atau klub, tetapi terhadap diri saya sendiri. Dalam enam bulan, saya tidak berhasil mengubah situasi,” ujar Conte.
Pelatih asal Italia itu menegaskan bahwa ia tidak merasa dikhianati oleh Kvaratskhelia, tetapi mengakui bahwa ia mungkin terlalu percaya diri terhadap kemampuannya untuk memengaruhi keputusan pemain.
“Ini adalah pelajaran penting. Terkadang kita harus menerima kenyataan dan menyadari batasan kita,” tambahnya.
Kerugian Finansial dan Strategis
Keputusan Napoli untuk menunda penjualan Kvaratskhelia dan Osimhen kini terlihat sebagai langkah yang kurang tepat.
Dari potensi keuntungan €200 juta (Rp3,3 triliun), nilai kedua pemain kini turun drastis.
Kegagalan Napoli mempertahankan stabilitas setelah memenangkan Scudetto pada 2023 juga menjadi sorotan, dengan klub finis di posisi ke-10 musim lalu dan gagal lolos ke kompetisi Eropa.
Conte menekankan bahwa keputusan selanjutnya berada di tangan klub dan para pemain. Dengan situasi saat ini, Napoli harus bergerak cepat untuk memulihkan posisi mereka di Serie A dan memaksimalkan peluang dari transfer pemain di musim panas mendatang.(Sumber)